Pengembangan Modul Pembelajaran PPKn Berbasis Kearifan Lokal Surabaya untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa pada Materi Keragaman Sosial Budaya Kelas IV di SDN Kandangan I/121 Surabaya

Development of Surabaya Local Wisdom-Based Civics Learning Module to Improve Student Achievement in Class IV Socio-Cultural Diversity Materials at Kandangan I/121 Primary School Surabaya

ABSTRAK

Sutrisno, 2021. Pengembangan Modul Pembelajaran PPKn Berbasis Kearifan Lokal Surabaya untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa pada Materi Keragaman Sosial Budaya Kelas IV di SDN Kandangan I/121 Surabaya. Pembimbing I Prof. Dr. Sarmini, M.Hum. dan pembimbing II Dr. Rr. Nanik Setyowati, M.Si.

Kata Kunci: Modul, Kearifan lokal, Prestasi belajar.

Penelitian ini bertujuan (1) menghasilkan modul pembelajaran PPKn berbasis kearifan lokal Surabaya untuk meningkatkan prestasi belajar peserta didik di kelas IV SD; (2) mendeskripsikan validitas, kepraktisan, dan keefektifan modul pembelajaran PPKn berbasis kearifan lokal Surabaya untuk meningkatkan prestasi belajar pada materi “Keragaman Sosial Budaya”. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang mengacu pada model pengembangan analysis, design, development, Implementation dan evaluation (ADDIE). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan, penyebaran angket, dan pemberian tes. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif yang terdiri atas validitas perangkat pembelajaran, analisis aktivitas peserta didik, analisis keterlaksanaan RPP dan tes prestasi belajar. Perangkat pembelajaran dengan modul pembelajaran PPKn kemudian divalidasi oleh pakar. Hasil validasi pakar menyatakan bahwa perangkat pembelajaran dengan modul pembelajaran PPKn valid untuk digunakan. Selanjutnya diujicobakan kepada peserta didik kelas IV SDN Kandangan I/121 Surabaya dengan Pre-test dan Post-test. Hasil uji coba lapangan menunjukkan (1) perangkat pembelajaran dengan modul pembelajaran PPKn yang dikembangkan berkategori sangat valid dengan rata-rata skor 3,73; (2) perangkat pembelajaran yang dikembangkan praktis berdasarkan keterlaksanaan RPP yang berkategori sangat baik dengan rata-rata presentase keterlaksanaan 93,75% dan ketercapaian aktivitas peserta didik yang berkategori terlaksana sangat baik dengan rata-rata presentase keterlaksanaan 92,31%; (3) perangkat pembelajaran yang dikembangkan efektif berdasarkan hasil tes prestasi belajar peserta didik yang menunjukkan bahwa N-Gain 32 peserta didik berkategori tinggi dengan rata-rata 0,72. Dapat disimpulkan bahwa modul pembelajaran PPKn berbasis kearifan lokal Surabaya layak dan dapat meningkatkan prestasi belajar peserta didik kelas IV SDN Kandangan I/121 Surabaya.

ABSTRAK

Sutrisno, 2021. Development of Surabaya Local Wisdom-Based Civics Learning Module to Improve Student Achievement in Class IV Socio-Cultural Diversity Materials at Kandangan I/121 Primary School Surabaya. Pembimbing I Prof. Dr. Sarmini, M.Hum. dan pembimbing II Dr. Rr. Nanik Setyowati, M.Si.

Keywords: Module, local wisdom, learning achievement

This study aims to (1) create Civics learning module based on local wisdom in Surabaya to improve student achievement in fourth graders; (2) describe the validity, practicality, and effectiveness of the Civics learning module based on local wisdom of Surabaya to improve learning achievement in "Socio-Cultural Diversity" material. This is a development research that refers to the analysis, design, development, implementation and evaluation (ADDIE) development model. Data were collected through observation, distributing questionnaires and administering tests. The data were analyzed using quantitative descriptive analysis techniques consisting of the validity of learning tools, analysis of student activities, analysis of lesson plans implementation and learning achievement tests. Learning tools with Civics learning modules are validated by experts. The results of the validation state that the learning device with the Civics learning module is valid to use. Furthermore, Pre-test and Post-test were applied to the fourth grade students of Kandangan I/121 Primary School Surabaya with. The results of the field trials show that (1) the learning tools with the Civics learning module developed are categorized as very valid with an average score of 3.73; (2) the practical developed learning tools are based on the implementation of the lesson plans in the very good category with an average implementation percentage of 93.75% and the achievement of student activities which are categorized as very well implemented with an average implementation percentage of 92.31%; (3) effective learning tools developed based on the results of students' learning achievement tests which showed that the N-Gain of 32 students was in the high category with an average of 0.72. In conclusion, the Civics learning module based on Surabaya's local wisdom is feasible and can improve the learning achievement of fourth grade students at Kandangan I/121 Primary School Surabaya.