Pendidikan disebut sebagai pegangan utama dalam pengembangan sumber daya manusia, dimana semakin tingginya pemahaman sesorang tentang pendidikan maka semakin tinggi pula kesadaran seseorang akan aspek kehidupan serta IPTEK. Pendidikan dalam pelaksanaannya tidak dapat dilepaskan dari aspek kebudayaan karena dua hal tersebut memiliki keterkaitan dan pengaruh di masing-masing aspeknya. Mata pelajaran yang memiliki unsur kebudayaan dalam materinya adalah IPS. Proses pembelajaran pada mata pelajaran IPS di sekolah mengalami suatu permasalahan. Guru menggunakan metode konvensional yaitu metode ceramah untuk menyampaikan materi kepada siswa. Hal ini menyebabkan kejenuhan bagi siswa selama proses pembelajaran karena siswa hanya pasif untuk mendengarkan materi yang disampaikan dengan sedikit timbal balik yang menyebabkan hasil belajar siswa kurang baik serta kurangnya pemanfaatan media sebagai salah satu sumber belajar.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pengembangan dengan mengadopsi metode Borg and Gall yang telah dimodifikasi tahapannya menjadi 9 tahap. Dalam penelitian ini dilakukan juga desain eksperimen one group pretest – posttest design. Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Babatan I/456 Surabaya. Hasil akhir dari penelitian ini adalah menghasilkan produk media yang dapat digunakan oleh guru sebagai salah satu sumber alternatif media pembelajaran. Data yang dihasilkan dari penelitian ini berupa data kualitatif dan kuantitatif, dimana data tersebut digunakan untuk mengukur kelayakan dan keefektifitas produk media yang dihasilkan selama penelitian.
Hasil dari penelitian yang dilakukan adalah berupa data validasi materi, validasi media, validasi perangkat yang terdiri dari silabus, RPP dan soal. Pada validasi soal juga dilakukan uji validitas dan uji reliabilitas. Ada pula angkat pendapat pengguna yang diisi oleh guru dan siswa saat melakukan uji coba lapangan. Pada validasi materi mendapatkan hasil 75% dan dikatakan valid tanpa revisi. Untuk validasi media mendapatkan hasil 93,75% dan dikatakan valid tanpa revisi. Validasi silabus mendapatkan hasil 75% dan layak untuk digunakan, validasi RPP mendapatkan hasil 75% dan layak untuk digunakan serta validasi soal mendapatkan nilai 72,5% dan dikatakan layak digunakan dengan perbaikan. Hasil dari angket pendapat pengguna media dibagi menjadi 3 macam yaitu hasil angket pendapat pengguna media oleh guru dan siswa saat uji coba produk serta hasil angket pendapat penguna media oleh siswa saat uji coba lapangan. Hasil dari angket tersebu adalah 90,8% dari siswa dan 87,5% dari guru saat uji coba produk dan dikatakan sangat layak. Pada uji coba lapangan, mendapatkan nilai presentase 91,3% dari hasil angket pendapat pengguna media oleh siswa dan dikatakan sangat layak.
Kata Kunci : pengembangan, media interaktif RUPATALI, keragaman budaya Indonesia
Education is referred to as the main grip in the development of human resources. Where the higher the understanding of someone about education, the higher ones awareness of aspects of life and science and technology. Education in its implementation cannot be separated from cultural aspects because these two things have relevance and influence in each of their aspects. Subjects that have cultural elements in the material are Social Sciences. The learning process in social studies subjects in schools experiences a problem. The teacher uses conventional methods, namely the lecture method to deliver material to students. This causes boredom for students during the learning process because students are only passive to listen to the material presented with a little reciprocity which causes poor student learning outcomes and lack of use of media as a source of learning.
This study uses a type of development research by adopting the Borg and Gall method which has been modified into nine stages. In this study, an experimental design of one group pretest - post-test design was also carried out. The subjects in this study were fourth grade students of Babatan I/456 elementary school. The final result of this study is to produce media products that can be used by teachers as an alternative source of learning media. The data generated from this study are in the form of qualitative and quantitative data. Where the data are used to measure the feasibility and effectiveness of media products produced during the study.
This results of the research conducted were in the form of material validation data, media validation, device validation consisting of syllabus, lesson plans and questions. In the question validation, the validity test and reliability test were also carried out. There is also a user opinion that is filled by teachers and students when conducting field trials. In the material validation, the results were 75% and were said to be valid without revisions. For media validation, it gets 93.75% results and is said to be valid without revision. Syllabus validation gets 75% results and is feasible to use, RPP validation gets 75% results and is feasible to use and validation of questions gets a value of 72.5% and is said to be feasible to use with improvement. The results of the media user's opinion questionnaire were divided into three types, namely the results of the questionnaire opinion of media users by teachers and students when testing the product and the results of the questionnaire opinion of media users by students during the field trials. The results of the questionnaire were 90.8% of students and 87.5% of teachers when testing the product and were said to be very feasible. In the field trials, getting a percentage value of 91.3% from the results of the questionnaire opinion of media users by students and said to be very feasible.
Keywords: development, interactive media RUPATALI, Indonesian cultural diversity