Pengembangan Bahan Ajar Eksplorasi Tari Berbasis Lingkungan Untuk Kelas Lanjutan di Sanggar Tari
Penelitian pengembangan bahan ajar eksplorasi tari berbasis lingkungan bertujuan untuk mendeskripsikan proses pengembangan bahan ajar, kualitas bahan ajar dan keefektifan bahan ajar eksplorasi tari. Kajian teori yang digunakan dalam proses pengembangan, meliputi teori koreografi Alma Hawkins, teater lingkungan Schechner, ekopedagogik Supriatna, konsep dan tujuan pembelajaran tari di sanggar, serta perkembangan anak usia remaja. Sementara kajian konsep yang digunakan untuk menentukan kualitas dan keefektifan bahan ajar berlandaskan pada tujuan, isi dan bentuk bahan ajar tari, serta konsep format danĀ karakteristik video pembelajaran. Menggunakan model ADDIE yang terdiri dari tahap analysis (analisis), design (desain), development (pengembangan), implementation (implementasi), evaluation (evaluasi).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pengembangan bahan ajar eksplorasi tari berbasis lingkungan dimulai dari langkah analisis kebutuhan, identifikasi masalah dan tujuan pengembangan bahan ajar. Hasil analisis menjadi latar belakang untuk melakukan perancangan bahan ajar yang mengacu pada metode eksplorasi koreografi dan konsep pembentukan teater lingkungan. Rancangan dikembangkan melalui uji validitas materi dan video bahan ajar, terdiri dari validasi I yang menilai kekurangan dan perbaikan, agar dapat dievaluasi untuk mengembangkan kualitas bahan ajar, sementara validasi II sebagai penilaian kevalidan hasil evaluasi dalam upaya peningkatan kualitas bahan ajar. H asil dari pengembangan bahan ajar diimplementasikan kepada peserta didik di Sanggar Tari Bunda Raka Kinarya untuk mengukur keefektifan pembelajaran menggunakan bahan ajar eksplorasi tari berbasis lingkungan. Berdasarkan proses pengembangan tersebut, dapat diketahui kualitas bahan ajar berdasarkan produk dan pengguna, memperoleh nilai persentase kualitas di atas 81%, dengan predikat sangat layak. Sedangkan keefektifan bahan ajar diukur melalui penilaian hasil belajar dalam menampilkan karya tari hasil eksplorasi lingkungan, menunjukkan nilai persentase 81, 44%, yang berarti sangat efektif.
Dapat disimpulkan bahwa produk bahan ajar eksplorasi tari berbasis lingkungan dapat membantu meningkatkan imajinasi, kreativitas, percaya diri dan pengalaman estetika yang berlandaskan pada kesadaran dan tanggung jawab menjaga kelestarian lingkungan.
Kata Kunci: Sanggar, Bahan Ajar, Tari, Eksplorasi, Lingkungan
Research on the development of environmental-based dance exploration teaching materials aims to describe the process of developing teaching materials. The theoretical studies used in the development process include the theory of Alma Hawkins' choreography, Schechner's environmental theater, Supriatna's ecopedagogy, concepts and objectives of dance learning in the studio, as well as the development of adolescent children. While the concept study is used to determine the quality and effectiveness of teaching materials on the objectives, content and form of teaching materials, as well as the concept of format and characteristics of learning videos. The method used in development research is the ADDIE model which consists of stages of analysis, design, development, implementation, evaluation combined with Alma Hawkins' choreographic exploration method and the concept of environmental theater formation. Schechner as a procedure for designing environmental-based exploration teaching materials.
The results of the study explain that the process of developing environmental-based exploration teaching materials starts from the needs analysis step, knowing the problems and objectives of developing teaching materials. The results of the analysis become the background for designing teaching materials that refer to the choreographic exploration method and the concept of the formation of environmental theater. developed through a valid test of teaching materials and videos, consisting of validation I which assesses deficiencies and improvements, in order to develop the quality of teaching materials, while evaluating the results of the evaluation in an effort to improve teaching quality. The results of the development of teaching materials were implemented to students at the Bunda Raka Kinarya Dance Studio to measure the effectiveness of learning using environmentally-based tariff exploration teaching materials. Based on the development process, it can be seen that the quality of teaching materials based on products and users, obtained a percentage value above 81%, with a very decent predicate. While the effectiveness of teaching materials is measured through the assessment of learning outcomes in displaying the work of environmental exploration, showing a percentage value of 81, 44%, which means it is very effective.
These results conclude that environmental-based dance teaching products can help increase imagination, belief, and experience based on awareness and responsibility for environmental care.
Keywords: Studio (sanggar), Teaching Materials, Dance, Exploration, Environmentally