Keterampilan kolaborasi merupakan salah satu dari empat lifeskill (berpikir kritis, kreatif dan inovatif, kolaboratif, dan komunikatif) yang perlu dikuasai oleh siswa pada abad ke-21 ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan suatu perangkat pembelajaran berbasis proyek dan berorientasi entrepreneurship yang layak (valid, praktis, dan efektif) untuk meningkatkan keterampilan tersebut. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah 90 siswa kelas V Sekolah Dasar dengan desain penelitian 4-P (Pendefinisian, Perancangan, Pengembangan, Penyebaran) yang diadaptasi dari 4D Model oleh Thiagarajan dan menggunakan one group pre-test post-test design. Metode analisis data yang digunakan adalah uji-t, perhitungan N-Gain, dan analisis varian satu jalur (One Way Anova) untuk mengetahui apakah ada peningkatan terhadap keterampilan kolaborasi siswa setelah pembelajaran. Temuan hasil penelitian adalah: 1) perangkat pembelajaran yang dikembangkan valid; 2) kepraktisan perangkat pembelajaran yang dilihat dari keterlaksanaan rencana pelaksanaan pembelajaran terlaksana dengan baik dan kendala yang ditemui telah terselesaikan; 3) keefektifan perangkat pembelajaran yang dianalisis menggunakan uji-t menunjukkan adanya peningkatan keterampilan kolaborasi secara signifikan pada pre dan post-test (α = 5%), hasil perhitungan N-Gain menunjukkan rerata peningkatan nilai keterampilan kolaborasi siswa berkategori tinggi (≥0,70), dan hasil analisis varian satu jalur menunjukkan tidak berbeda pada tiap kelompok (konsisten). Berdasarkan temuan disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran layak (valid, praktis, dan efektif) untuk meningkatkan keterampilan kolaborasi siswa Sekolah Dasar.

Collaboration skills are one of the four life skills (critical thinking, creativity and innovation, collaboration, and communication) that students need to master in the 21st century. The purpose of this study is to produce a project-based and entrepreneurship-oriented learning device that is feasible (valid, practical, and effective) to improve these skills. The sample used in this study was 90 fifth grade elementary school students with a 4-P research design (Definition, Design, Development, Dissemination) adapted from the 4D Model by Thiagarajan and using one group pre-test post-test design. Data analysis methods used are t-test, N-Gain calculation, and one way analysis of variance (One Way Anova) to find out whether there is an increase in student collaboration skills after learning. The findings of the research are: 1) the learning device developed is valid; 2) the practicality of the learning devices which is seen from the implementation of the learning implementation plan that has been well implemented and the obstacles encountered have been resolved; 3) the effectiveness of the learning devices analyzed using t-test showed a significant increase in collaboration skills in pre and post-test (α = 5%), the results of the N-Gain calculation showed the average increase in the value of collaboration skills in high category students (≥0.70 ), and the results of the one-way analysis of variance showed no difference in each group (consistent). Based on the findings it was concluded that the learning device was feasible (valid, practical, and effective) to improve the collaboration skills of elementary school students.