Analisis Wacana Bahasa Teks Tulis Narasi Siswa SMP di Malang

Language Discourse Analysis of Narrative Written Text of Junior High School Students in Malang

Penelitian ini mengkaji wacana bahasa pada teks naratif yang dihasilkan oleh siswa kelas sembilan di salah satu SMP negeri di Malang. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana siswa-siswa ini membangun narasi mereka dan menggunakan fitur-fitur bahasa dalam tulisan mereka. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, studi ini menganalisis produk tulisan siswa melalui instruksi lisan dan rubrik rinci berdasarkan Brown & Lee (2015), yang berfokus pada tujuh aspek: konten, organisasi, wacana, sintaksis, kosa kata, mekanik, dan pola bahasa.

               Temuan menunjukkan bahwa siswa mampu menulis cerita komprehensif yang mempertahankan koherensi dan tata bahasa yang tepat, serta menghubungkan satu ide dengan ide lainnya secara efektif. Namun, masalah yang berulang ditemukan pada aspek mekanik penulisan, termasuk penggunaan koma, titik, dan huruf kapital yang tidak tepat. Menariknya, analisis menunjukkan preferensi terhadap pola bahasa Inggris daripada pola Oriental, dengan siswa menghubungkan ide dengan penghubung yang sedikit.

               Sebagai kesimpulan, meskipun berkebangsaan Indonesia, narasi siswa lebih mencerminkan pola bahasa Inggris. Ini menunjukkan pengaruh yang signifikan dari konvensi penulisan bahasa Inggris pada konstruksi narasi mereka, menyoroti perlunya penekanan lebih lanjut pada akurasi mekanis dalam pengajaran penulisan mereka.

Kata Kunci: Analisis Wacana Bahasa, Teks Naratif, Pola Bahasa Inggris, Mekanik Penulisan.

This study investigates the language discourse of narrative written texts produced by ninth graders at a public junior high school in Malang. The research aims to explore how these students construct their narratives and employ language features in their writing. Using a qualitative approach, the study analysed students' writing products through oral instruction and a detailed rubric based on Brown & Lee (2015), focusing on seven aspects: content, organization, discourse, syntax, vocabulary, mechanics, and language pattern.

               The findings reveal that the students are capable of composing comprehensive stories that maintain coherence and proper grammatical tense, effectively linking one idea to another. However, recurring issues were identified in the mechanics of writing, including the incorrect use of commas, periods, and capital letters. Interestingly, the analysis shows a preference for English language patterns over Oriental ones, with students connecting ideas with minimal bridging.

               In conclusion, despite their Indonesian nationality, the students' narratives predominantly reflect English language patterns. This suggests a significant influence of English writing conventions on their narrative construction, highlighting the need for further emphasis on mechanical accuracy in their writing instruction.

Keywords: Language Discourse Analysis, Narrative Text, English Language Pattern, Writing Mechanics.