Kata-kata kunci : masase olahraga,air panas dan dingin, power otot ektremitas bawah dan kadar asam laktat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis besarnya peningkatan power otot ektremitas bawah dan penurunan kadar asam laktat pada mahasiswa akibat pengaruh perlakuan masase olahraga dan air panas, masase olahraga dan air dingin, air panas dan masase olahraga, air dingin dan masase olahraga.
Penelitian ini menggunakan rancangan randomized group pretest and posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah kelompok mahasiswa IKOR Universitas Negeri Surabaya. Tehnik pengambilan sampling menggunakan random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 40 orang, terbagi menjadi 4 kelompok yaitu kelompok perlakuan masase olahraga dan air panas, masase olahraga dan air dingin, air panas dan masase olahraga, air dingin dan masase olahraga.
Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu, dengan pendekatan kuantitatif . Data dikumpulkan dengan teknik pengukuran dengan menggunakan Force Plate untuk mengukur power otot esktremitas bawah dan untuk mengukur kadar asam laktat menggunakan lactate meter. Data dianalisis dengan teknik ANOVA (analysis of variance) dan MANOVA (multivariate analysis of variance), dengan menggunakan α 0,05.
Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlakuan masase olahraga dan air panas, masase olahraga dan air dingin, air panas dan masase olahraga, air dingin dan masase olahraga dapat meningkatkan power otot ektremitas bawah, dan menurunkan kadar asam laktat pada mahasiswa.
Perlakuan masase olahraga dan air panas paling efektif dalam meningkatkan power otot ektremitas bawah sebesar 11.63, sedangkan perlakuan air panas dan masase olahraga paling efektif dalam menurunkan kadar asam laktat sebesar 7.16.
Peneliti menyarankan pentingnya perlakuan masase olahraga dan air panas, masase olahraga dan air dingin, air panas dan masase olahraga, air dingin dan masase olahraga untuk peningkatan power otot ektremitas bawah dan penurunan kadar asam laktat agar kondisi fisik tetap prima sehingga dalam penampilan selama bertanding akan maksimal.
Keywords : sports massage, hot and cold water, lower extremity muscle power and lactic acid levels.
This study aims to examine and analyze the extent of increased lower extremity muscle power and decreased levels of lactic acid in students due to the influence of sports massage and hot water treatment, exercise and cold water massage, hot water and sports massage, cold water and sports massage.
This study used randomized group pretest and posttest design. The population in this study is a group of students of IKOR Universitas Negeri Surabaya. Sampling technique using random sampling with 40 samples, divided into 4 groups, namely sports massage and hot water group, sports and cold water massage, hot water and sports massage, cold water and sports massage.
This type of research is a quasi-experiment, with a quantitative approach. The data were collected by measurement technique using Force Plate to measure lower extremity muscle power and to measure lactic acid levels using lactate meter. Data were analyzed by ANOVA (analysis of variance) and MANOVA (multivariate analysis of variance) technique, using α 0,05.
The results of this study concluded that the treatment of sports and hot water, exercise and cold water, hot water and sports massage, cold water and sports massage can increase lower extremity muscle power, and decrease lactic acid levels in college students.
Treatment of sports massage and hot water is most effective in increasing lower extremity muscle power by 11.63, while hot water treatment and exercise massage is most effective in lowering lactic acid level by 7.16.
Researchers suggest the importance of sports massage and hot water treatment, sports and cold water massage, hot water and sports massage, cold water and sports massage to increase lower extremity muscle power and decrease lactate acid levels so that the physical condition remains excellent so that in the appearance during the match will be maximal .