Stunting merupakan gangguan tumbuh kembang pada anak yang disebabkan oleh keadaan status gizi yang tidak optimal atau infeksi secara berulang. Prevalensi balita stunting di Kabupaten Sumenep cukup tinggi yaitu sebesar 21,6%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan ibu, pola asuh makan, dan hygiene sanitasi dengan kejadian stunting pada balita di Desa Padangdangan, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep.
Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan sampel sebanyak 66 responden yang diambil dengan metode purposive random sampling. Instrumen yang digunakan yaitu berupa butir soal tes pengetahuan, lembar kuesioner pola asuh makan dan higiene sanitasi, aplikasi WHO antro, serta alat mikrotoise dan timbangan digital. Analisis data menggunakan uji Chi Square dengan taraf signifikansi 5%.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan gizi ibu (p= 0,000), pola asuh makan (p= 0,000), dan higiene sanitasi (p= 0,000) dengan kejadian stunting pada balita di Desa Padangdangan, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep.
Kata kunci : Pengetahun ibu, pola asuh, higiene sanitasi, stunting