Peran Istri yang Bekerja Sebagai Petani Dalam Pengambilan Keputusan Keluarga di Desa Tulungrejo Kabupaten Tulungagung
The Role of Wives Working as Farmers in Family Decision Making in Tulungrejo Village, Tulungagung Regency
Setiap individu memiliki berbagai peran dalam konteks
sosial yang berbeda, termasuk peran dalam keluarga, seperti peran
sebagai istri, ibu dan pekerja. Tujuan penelitian ini untuk
mendiskripsikan dan mengetahui terkait peran istri yang bekerja
sebagai petani dalam pengambilan keputusan keluarga. Penelitian
ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan desain
studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi
partisipan dan wawancara mendalam. Teknik analisis data
mengacu pada teknik analisis data Miles dan Hubermen. Teori
yang digunakan adalah teori peran Robert K. Merton.
Hasil penelitian ini adalah partisipasi istri yang bekerja
dalam pengambilan keputusan keluarga memiliki dua dimensi
utama yaitu fungsi manifes untuk meningkatkan stabilitas
pendapatan keluarga sehingga istri ikut serta berperan dalam
pengambilan keputusan keuangan dan fungsi laten menciptakan
disfungsi ibu rumah tangga. Dengan cara penyeimbang peran
ganda serta dukungan sosial pasangan dapat membantu
mengurangi dampak negatif dari fungsi laten dan meningkatkan
efektivitas partisipasi istri dalam pengambilan keputusan
keluarga.
Kata Kunci: Istri, Laten, Manifes, Peran, Pengambilan Keputusan
Each individual has various roles in different social contexts,
including roles in the family, such as the role of wife, mother and worker.
The purpose of this study is to describe and find out about the role of wives
who work as farmers in family decision-making. This study uses a
qualitative method using a case study design. Data collection techniques
use participant observation and in-depth interviews. Data analysis
techniques refer to Miles and Hubermen's data analysis techniques. The
theory used is Robert K. Merton's role theory.
The results of this study are that the participation of working
wives in family decision-making has two main dimensions, namely the
manifest function to increase the stability of family income so that wives
play a role in financial decision-making and the latent function creates
dysfunction of housewives. By balancing dual roles and social support
from partners, it can help reduce the negative impact of latent functions
and increase the effectiveness of wives' participation in family decisionmaking.
Keywords: Wife, Latent, Manifest, Role, Decision-Making