HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH ORANG TUA DAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN DI PAUD PERMATA HATI SPNF SKB KOTA MALANG

THE RELATIONSHIP BETWEEN PARENTING PARENTS AND FINE MOTOR DEVELOPMENT IN CHILDREN AGED 3-4 YEARS AT PAUD PERMATA HATI SPNF SKB MALANG CITY

Pendidikan anak usia dini (PAUD) merupakan suatu jenjang pendidikan pertama yang di tempuh sebelum jenjang pendidikan dasar dengan upaya pengajaran serta pembinaan yang ditujukan untuk anak sedari lahir hingga berusia enam tahun. Pentingnya pendidikan pada anak usia dini tidak hanya memerhatikan aspek pengetahuan saja seperti membaca, mengeja, memahami dan lain sebagainya, akan tetapi juga perlu memahami mengenai pertumbuhan dan perkembangan anak. Tumbuh kembang itu sendiri merupakan sebuah interaksi antara anak dengan faktor genetik dan faktor lingkungan. Faktor yang berpengaruh besar pada tumbuh kembang anak ialah faktor lingkungan. Kualitas interaksi atau hubungan pada lingkungan sekitar anak terutama yang dilakukan seorang anak dengan orang tua itu sangat penting karena pola asuh orang tua berperan penting untuk memantau serta memfasilitasi anak agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. perkembangan atau tumbuh kembang anak meliputi 4 aspek yang dimana salah satunya ialah perkembangan motorik halus. Dalam hal ini ada beberapa anak yang mengalami keterlambatan perkembangan motorik halus di PAUD Permata Hati Satuan Pendidikan Nonformal Sanggar Kegiatan Belajar Kota Malang. Maka dari itu, tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui Permata Hati Satuan Pendidikan Nonformal Sanggar Kegiatan Belajar Kota Malang.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian Korelasional dan dengan rumus statistik nonparametrik. Sampel pada penelitian ini diambil dengan teknik sampling jenuh dengan jumlah sampel sebanyak 24 orang tua dan peserta didik di PAUD Permata Hati Satuan Pendidikan Nonformal Sanggar Kegiatan Belajar Kota Malang. Pengambilan data menggunakan instrumen angket atau kuesioner dan lembar observasi yang di analisis dengan menggunakan rumus Spearman Rank atau Spearman Rho.

             Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pola asuh yang diterapkan oleh orang tua ialah pola asuh demokratis sebanyak 21 orang tua dengan perkembangan motorik halus anak usia 3-4 tahun berada di tingkat perkembangan motorik halus berkembang sangat baik (BSB) dan berkembang sesuai harapan (BSH). Sebaliknya orang tua yang menerapkan pola asuh permisif dan otoriter sebanyak 3 orang dengan perkembangan motorik halus anak usia 3-4 tahun berada di tingkat berkembang sesuai harapan (BSH) dan masih berkembang (MB). Hasil uji analisis menggunakan rumus uji Spearman Rank atau Spearman Rho dengan hasil sebesar 0,522 yang diartikan bahwa terdapat adanya hubungan yang kuat antara pola asuh orang tua dan perkembangan motorik halus anak usia 3-4 tahun. Tingkatan hubungan dengan hasil tersebut juga dapat dinyatakan bahwa terdapat hubungan yang positif (searah) antara kedua variabel tersebut. Yang dapat diartikan juga bahwa apabila penerapan pola asuh orang tua yang baik semakin meningkat maka perkembangan motorik halus anak pada anak usia 3-4 tahun juga akan meningkat.

Kata kunci : Pendidikan Anak Usia Dini, Pola Asuh,  Perkembangan Motorik Halus

    Early childhood education (PAUD) is the first level of education that is taken before the basic education level with teaching and coaching efforts aimed at children from birth to the age of six. The importance of education in early childhood does not only pay attention to aspects of knowledge such as reading, spelling, understanding and so on, but also needs to understand the growth and development of children. Growth and development itself is an interaction between children with genetic factors and environmental factors. Factors that have a big influence on the growth and development of children are environmental factors. The quality of interactions or relationships in the environment around children, especially those carried out by a child and parents, is very important because parenting styles play an important role in monitoring and facilitating children so that they can grow and develop properly. The development or growth of children includes 4 aspects, one of which is fine motor development. In this case there are several children who experience delays in the development of fine motor skills in PAUD Permata Hati Nonformal Education Unit Learning Activities Study, Malang City. Therefore, the purpose of this study was to determine the relationship between parenting style and fine motor development of children aged 3-4 years at PAUD Permata Hati Nonformal Education Unit Learning Activities Study, Malang City.

    This study uses a quantitative approach with correlational research types and nonparametric statistical formulas. The sample in this study was taken using a saturated sampling technique with a total sample of 24 parents and students at PAUD Permata Hati Nonformal Education Unit Learning Activities Studio Malang City. Retrieval of data using questionnaires or questionnaires and observation sheets which are analyzed using the Spearman Rank or Spearman Rho formula.

        The results showed that most of the parenting styles adopted by parents were democratic parenting as many as 21 parents with fine motor development of children aged 3-4 years were at the level of very well developed fine motor development (BSB) and developing as expected (BSH). On the other hand, 3 parents who applied permissive and authoritarian parenting styles with fine motor development for children aged 3-4 years were at the expected development level (BSH) and still developing (MB). The results of the analysis test used the Spearman Rank or Spearman Rho test formula with a result of 0.522 which means that there is a strong relationship between parenting style and fine motor development of children aged 3-4 years. The degree of relationship with these results can also be stated that there is a positive (unidirectional) relationship between the two variables. Which can also be interpreted that if the application of good parenting parents increases, the fine motor development of children in children aged 3-4 years will also increase.

Keywords: Early childhood education, parenting style, fine motor development