ABSTRAK
ANALISIS KESALAHAN MENULIS HURUF HIRAGANA DAN KATAKANA
PADA KOSAKATA FUTSUU MEISHI DALAM KARANGAN SEDERHANA BAHASA JEPANG TEMA
“UCHI” SISWA KELAS XI MIA SMAN 1 SUMBERREJO BOJONEGORO TAHUN AJARAN 2017/2018
Nama Mahasiswa : Tiya Iriyanti
NIM :
140201040 02
Prodi / Jur : S1
Pendidikan Bahasa Jepang /Bahasa dan Sastra Jepang
Fakultas : Bahasa dan Seni
Nama Lembaga : Universitas Negeri Surabaya
Pembimbing : Rusmiyati, S.Pd., M.Pd.
Tahun : 201 9
Kata Kunci : Kesalahan menulis huruf hiragana dan katakana , kosakata meishi
Penelitian
ini dilatar belakangi oleh pembelajar bahasa Jepang yang sering melakukan
kesalahan dalam menulis huruf hiragana dan katakana pada kosakata
futsuu meishi. Berdasarkan hasil angket pra-penelitian siswa SMA
Negeri 1 Sumberrejo Bojonegoro, kesulitan yang sering dialami siswa dalam
proses pembelajaran bahasa Jepang adalah kesulitan untuk menghafal huruf hiragana
dan katakana , kosakata, membedakan huruf dan menulis huruf Jepang.
Tujuan
penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kesalahan menulis huruf hiragana
dan katakana pada kosakata futsuu meishi dan faktor-faktor
penyebab terjadinya kesalahan menulis huruf hiragana dan katakana pada
kosakata futsuu meishi dalam karangan sederhana bahasa Jepang oleh siswa
kelas XI MIA SMA Negeri 1 Sumberrejo Bojonegoro. Penelitian ini menggunakan
metode penelitian deskriptif kualitatif. Data yang dianalisis merupakan hasil
tes, penyebaran angket dan wawancara. Berdasarkan hasil analisis dapat
diketahui bahwa :
1.
Bentuk kesalahan
menulis huruf hiragana dan katakana pada kosakata futsuu
meishi dalam karangan sederhana bahasa jepang dibagi menjadi 3 kategori.
a. Kategori kesalahan ketidak tepatan
penulisan huruf (5 bentuk kesalahan), yaitu k etidak tepatan penulisan dakuon (22
kesalahan), salah satu contohnya yaitu ビ menjadi
ピ . Lalu k etidak
tepatan penulisan handakuon (9 kesalahan), salah satu contohnya
yaitu ぷ
menjadi ぶ .
Selanjutnya kesalahan penggunaan chooon (64
kesalahan), salah satu contohnya yaitu ほん menjadi
ほーん . Kemudian
kesalahan penggunaan yooon (24
kesalahan), salah satu contohnya yaitu しゃしん menjadi
しやしん dan kesalahan
penggunaan sokuon (18 kesalahan), salah satu contohnya yaitu ベッド menjadi
べツ ド .
b. Kategori kesalahan ketidak sesuaian bentuk
huruf (1 bentuk kesalahan), yaitu bentuk huruf yang mirip (15 kesalahan), salah
satu contohnya yaitu ほ menjadi
は .
c.
Kategori
kesalahan ketidak tepatan dalam pemilihan huruf
(1 bentuk kesalahan), yaitu berbentuk huruf
lain (11 kesalahan), salah satu contohnya yaitu か menjadi わ .
2.
Faktor penyebab terjadinya kesalahan yaitu kurang belajar dan latihan
menulis, banyaknya jumlah kosakata meishi , sering lupa dan tidak hafal
huruf hiragana dan katakana, k urangnya pemahaman siswa akan
fungsi dan penggunaan huruf hiragana dan katakana, penjelasan
guru tentang fungsi dan penggunaan huruf hiragana dan katakana kurang
detail (berdasarkan hasil wawancara dengan siswa), perbedaan jam belajar bahasa
Jepang siswa dan kurangnya buku referensi.