ABSTRAK
PENERAPAN DISIPLIN KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL
DI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR (STUDI PADA SUB BIDANG DISIPLIN DAN JIWA KORSA)
Nama : Dian Anis Dikriana
NIM : 16040263022
Program Studi : D III Administrasi Negara
Jurusan : Administrasi Publik
Fakultas : Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum
Nama Lembaga : Universitas Negeri Surabaya
Pembimbing : Noviyanti, S.AP., M.AP., M.Pol.Sc
Penerapan disiplin kerja merupakan suatu alat yang digunakan pimpinan untuk berkomunikasi dengan bawahan agar mereka bersedia untuk meningkatkan kesediaan dan kesadaran seseorang mentaati semua peraturan instansi dan norma-norma yang berlaku. Di Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Timur sendiri telah menerapkan disiplin kerja dengan baik, akan tetapi masih adanya pegawai yang terlambat datang ke kantor. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan disiplin kerja pegawai negeri sipil dan kendala dalam disiplin kerja di Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Timur ( Studi Pada Sub Bidang Disiplin dan Jiwa Korsa).
Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu pendekatan deskriptif, dengan metode kualitatif. Terdapat dua fokus yang digunakan yaitu penerapan disiplin kerja pegawai negeri sipil berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil terdiri dari sanksi hukuman pasal 7 ayat 1 bagian a dan ayat 2 bagian a, ketegasan pasal 18 ayat 1 bagian a (1 dan 2), dan keadilan Pasal 23 ayat 1-4. Kendala dalam penerapan disiplin kerja berdasarkan teori (Saydam: 2010:286). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tiga tahapan yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dan teknik analisis data dilakukan melalui empat tahapan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi atau kesimpulan.
Hasil Penelitian ini menggambarkan bahwa penerapan disiplin kerja pegawai negeri sipil di Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Timur (Studi pada Sub Bidang Disiplin dan Jiwa Korsa) yaitu: (1) Penerapan disiplin kerja pegawai negeri sipil di Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Timur (Studi Pada Sub Bidang Disiplin dan Jiwa Korsa) telah sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil dimana sanksi hukuman terdapat hukuman ringan teguran lisan, ketegasan terwujud dari wewenang pimpinan untuk menegur bawahan yang melanggar aturan sehingga dapat mewujudkan visi misi dan meningkatkan kedisiplinan pegawai, keadilan diterapkan dengan adanya pemotongan TPP bagi pegawai yang melanggarnya. (2) Terdapat tiga kendala yang ditemui dalam penerapan disiplin kerja pegawai negeri sipil yakni: menurunnya semangat dan gairah kerja dan berkembangnya rasa tidak puas dikarenakan pekerjaan yang monoton dan jenuh, tidak terlaksananya pengawasan yang baik karena kesibukan pimpinan.
Saran yang dapat diberikan terkait kendala dalam penelitian ini adalah perlu mengadakan adanya kegiatan kerja kreatif dari pimpinan. Sehingga dalam bekerja pegawai tidak merasa jenuh, capek dan bosan serta dapat meningkatkan semangat kerja pegawai. Pimpinan seharusnya melakukan pengawasan secara langsung dengan lebih baik dengan cara pimpinan menghampiri pegawai dan mencari solusi pekerjaan secara bersama. Dan supaya membentuk tim pembinaan untuk menindaklanjuti pelanggaran ketidakdisiplinan yang bersifat berulang kali.
Kata Kunci : Penerapan, Disiplin Kerja, Pegawai Negeri Sipil
ABSTRACT
IMPLEMENTATION OF DISCIPLINE OF WORKING CIVIL STATE EMPLOYEES IN THE REGIONAL CIVIL SERVICE AGENCY OF EAST JAVA PROVINCE (STUDY ON SUB-DISCIPLINE AND CORSA SOUL)
The application of work discipline is a tool used by leaders to communicate with subordinates so that they are willing to increase one's willingness and awareness to obey all agency regulations and prevailing norms. In the East Java Provincial Civil Service Agency itself has implemented work discipline well, but there are still employees who are late in coming to the office. The purpose of this study was to describe the application of civil servant work discipline and constraints in work discipline at the East Java Provincial Civil Service Agency (Study in the Sub-Sector of Discipline and Soul of Korsa).
The research approach used is descriptive approach, with qualitative methods. There are two focuses that are used, namely the application of civil servant work discipline based on Government Regulation No. 53 of 2010 concerning Discipline of Civil Servants consisting of sanctions for article 7 paragraph 1 part a and paragraph 2 part a, firmness of article 18 paragraph 1 part a (1 and 2), and justice Article 23 paragraph 1-4. Constraints in applying work discipline based on theory (Saydam: 2010: 286). The technique of data collection is done in three stages, namely interviews, observation, and documentation. And data analysis techniques are carried out through four stages, namely data collection, data reduction, data presentation, and verification or conclusion.
The results of this study illustrate that the application of work discipline of civil servants in the Regional Civil Service Agency of East Java Province (Study in the Sub-Sector of Discipline and Soul of Korsa), namely: (1) Application of civil servant work discipline at the Regional Civil Service Agency of East Java Province (Study on Sub The Field of Discipline and Soul of Korsa) is in accordance with Government Regulation Number 53 of 2010 concerning Civil Servants Discipline where penalty sanctions have mild punishment of verbal reprimand, firmness manifested from the authority of the leadership to reprimand subordinates who violate the rules so that they can realize the vision and improve employee discipline. justice is applied with the deduction of TPP for employees who violate it. (2) There are three obstacles encountered in the application of work discipline of civil servants, namely: decreased enthusiasm and enthusiasm and the development of dissatisfaction due to monotonous and saturated work, does not carry out good supervision because of the busyness of the leadership.
Suggestions that can be given related to the constraints in this study is the need to hold creative work activities from the leadership. So that in working employees do not feel bored, tired and bored and can increase employee morale. And leaders should conduct direct supervision better by way of leaders approaching employees and finding work solutions together.
Keywords: Application, Work Discipline, Civil Servants