BOTOL PLASTIK SEBAGAI BAHAN PEMBUATAN AKSESORIS HIASAN KEPALA OLEH SISWA SMP ARDITAMA WARU SIDOARJO

PLASTIC BOTTLES AS MATERIAL FOR MAKING HEADDRESS ACCESSORIES BY STUDENT SMP ARDITAMA WARU SIDOARJO

Penelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan sampah botol plastik yang belum tertangani dengan benar terutama pada kawasan sekolah  SMP Arditama Waru masih mengkonsumsi kemasan plastik. Sehingga perlunya diberikan edukasi, yaitu melalui pembelajaran siswa disekolah. Limbah botol plastik dapat dimanfaatkan sebagai salah satu karya seni kriya dengan menciptakan aksesoris hiasan kepala di sekolah tersebut. Proses pelaksanaan pembelajaran seni rupa dan hasil karya siswa dalam pemanfaatan botol plastik sebagai bahan aksesoris hiasan kepala, serta respon guru dan siswa dalam pembelajaran tersebut.

Metode penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi kondisi sekolah, wawancara dengan guru seni budaya, angket untuk peserta didik dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksidata, penyajian data dan penarikan kesimpulan.

Proses persiapan dimulai dengan diskusi bersama guru seni budaya dan proses penerapan pembuatan karya. Hasil penelitian ini yaitu proses pembelajaran pembuatan aksesoris hiasan kepala dari bahan botol plastik yang dapat meningkatkan keterampilan artistik dan juga keterampilan praktis seperti perencanaan, pengukuran dan penggunaan alat-alat sederhana. Pembelajaran ini dilaksanakan di kelas VIII B yang berjumlah 30 siswa. Kegiatan pembuatan aksesoris hiasan kepala ini dikerjakan secara berkelompok dengan menghasilkan 6 karya siswa dengan kategori sangat baik, baik, dan cukup. Kelompok 2,3 dan 5 mendapatkan kategori sangat baik sedangkan kelompok 1,4 dan 6 mendapatkan kategori baik dalam membuat hasil karya aksesoris hiasan kepala. Penelitian ini mendapat respon positif dari siswa dan guru seni budaya karena mampu memberikan pengalaman dan mengasah keberanian serta keterampilan  tangan siswa untuk berkarya seni.

kata kunci : botol plastik, pembelajaran, aksesoris hiasan kepala

This research is motivated by the problem of plastic bottle waste which has not been handled properly, especially in the Arditama Waru Middle School school area where plastic packaging is still consumed. So it is necessary to provide education, namely through student learning at school. Plastic bottle waste can be used as a work of craft art by creating head decoration accessories at the school. The process of implementing fine arts learning and the results of students' work in using plastic bottles as materials for headdress accessories, as well as the responses of teachers and students in this learning.

This research method is qualitative research using data collection techniques in the form of observing school conditions, interviews with arts and culture teachers, questionnaires for students and documentation. Data analysis techniques use data reduction, data presentation and drawing conclusions.

The preparation process begins with a discussion with the arts and culture teacher and the process of implementing the creation of the work. The results of this research are the learning process of making headdress accessories from plastic bottles which can improve artistic skills as well as practical skills such as planning, measuring and using simple tools. This learning was carried out in class VIII B, totaling 30 students. This activity of making headdress accessories was carried out in groups, producing 6 student works in the categories of very good, good and fair. Groups 2, 3 and 5 got the very good category, while groups 1, 4 and 6 got the good category in making headdress accessories. This research received a positive response from students and arts and culture teachers because it was able to provide experience and hone students' courage and hand skills to create art.

Keywords: plastic bottles, learning, headwear accessories