Perkembangan
teknologi saat ini semakin pesat, salah satunya penggunaan media sosial yang
semakin digemari oleh semua kalangan terutama peserta didik. Media sosial Instagram
merupakan media sosial yang paling diminati peserta didik, sehingga peserta
didik banyak menghabiskan waktu untuk berinteraksi melalui sosial media Instagram.
Keberadaan media sosial Instagram tentu perlu diimbangi
kebermanfaatannya di bidang pendidikan yakni dengan memanfaatkan media sosial Instagram
menjadi media pembelajaran matematika.
Penelitian
ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran matematika berbasis media
sosial Instagram pada materi Lingkaran dan hasil pengembangan media pembelajaran
ini ditinjau dari kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. Penelitian ini
menggunakan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari 5 tahap yaitu Analysis,
Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Instrumen yang
digunakan meliputi lembar validasi media, lembar validasi materi, lembar
validasi tes hasil belajar, lembar kepraktisan, angket respon peserta didik,
dan tes hasil belajar. Uji coba media pembelajaran ini dilakukan secara
terbatas kepada satu kelas peserta didik kelas VIII sebanyak 21 peserta didik
di SMP Muhammadiyah 1 Surabaya.
Berdasarkan
hasil dan analisis, diperoleh nilai rata-rata total kevalidan media
pembelajaran 3,40 (ahli media) dan 3,30 (ahli materi) sehingga dapat
dikategorikan bahwa media pembelajaran matematika berbasis media sosial Instagram
ini sangat valid. Media pembelajaran ini dikatakan praktis berdasarkan
lembar kepraktisan dengan presentase rata-rata 100%. Berdasarkan skor tes hasil
belajar diperoleh 90,48% peserta didik memperoleh skor lebih dari atau sama dengan
75 (KKM) dan nilai rata-rata angket respon peserta didik diperoleh 3,33,
sehingga dapat dikatakan bahwa media pembelajaran matematika berbasis media
sosial Instagram ini efektif.
Kata
kunci: pengembangan, media pembelajaran, Instagram, Lingkaran