HUBUNGAN TINGKAT KECUKUPAN ENERGI, LEMAK, KARBOHIDRAT, DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN PERSENTASE LEMAK TUBUH MAHASISWI GIZI UNESA (ANALISIS DATA SEKUNDER)
ENERGY, FAT, CARBOHYDRATE ADEQUACY, PHYSICAL ACTIVITY: RELATION TO NUTRITION STUDENTS BODY FAT PERCENTAGE (SECONDARY DATA ANALYSIS)
Obesitas disebabkan oleh akumulasi lemak yang berlebihan akibat asupan energi, karbohidrat, dan lemak yang tinggi, serta aktivitas fisik yang rendah, yang mengarah pada risiko kesehatan yang serius. Penelitian ini mengkaji hubungan antara tingkat kecukupan energi, lemak, karbohidrat, dan aktivitas fisik dengan persentase lemak tubuh pada mahasiswa gizi di Universitas Negeri Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain cross-sectional yang melibatkan 111 responden yang dipilih melalui pengambilan sampel acak kluster berdasarkan kelompok mahasiswa. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner 3x24 jam Food Record dan IPAQ Short Form untuk menilai tingkat aktivitas fisik, serta persentase lemak tubuh diukur menggunakan BIA. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengalami defisit kecukupan energi (72,1%) dan kecukupan karbohidrat (91%), sementara 57,6% memiliki asupan lemak yang cukup atau lebih tinggi, dan 64% aktif secara fisik. Analisis statistik menunjukkan adanya hubungan signifikan antara tingkat kecukupan energi (p=0,024, OR=4,4) dan kecukupan lemak (p=0,000, OR=6) dengan persentase lemak tubuh, serta hubungan signifikan antara aktivitas fisik (p=0,028, OR=2,3) dan persentase lemak tubuh. Tidak ditemukan hubungan signifikan antara tingkat kecukupan karbohidrat dan persentase lemak tubuh (p=0,316). Penelitian ini menekankan pentingnya menjaga keseimbangan asupan energi dan lemak serta meningkatkan aktivitas fisik untuk mengontrol persentase lemak tubuh dan mencegah obesitas di kalangan mahasiswa perempuan. Program intervensi gizi dan aktivitas fisik yang disesuaikan dengan kebutuhan mahasiswa perempuan diperlukan untuk mencapai kesehatan tubuh yang optimal.
Kata kunci: Persentase lemak tubuh, tingkat kecukupan energi, lemak, obesitas, dan aktivitas fisik
Obesity is caused by excessive fat accumulation due to high energy, carbohydrate, fat intake, and low physical activity, leading to serious health risks. This study examines the relationship between the adequacy levels of energy, fat, carbohydrates, and physical activity with body fat percentage in nutrition students at Universitas Negeri Surabaya. This research used a quantitative method with a cross-sectional design involving 111 respondents selected through cluster random sampling based on student cohorts. Data were collected using a 3x24-hour Food Record questionnaire and the IPAQ Short Form to assess physical activity levels, and body fat percentage was measured using BIA. The results showed that most respondents had a deficit in energy adequacy (72.1%) and carbohydrate adequacy (91%), while 57.6% had adequate or higher fat intake, and 64% were physically active. Statistical analysis showed a significant relationship between energy adequacy levels (p=0.024, OR=4.4) and fat adequacy (p=0.000, OR=6) with body fat percentage, as well as a significant relationship between physical activity (p=0.028, OR=2.3) and body fat percentage. No significant relationship was found between carbohydrate adequacy levels and body fat percentage (p=0.316). This study highlights the importance of maintaining balanced energy and fat intake and increasing physical activity to control body fat percentage and prevent obesity among female students. Nutrition and physical activity intervention programs tailored to the needs of female students are necessary to achieve optimal body health.
Keyword: body fat percentage, energy adequacy level, fat, obesity, physical activity