Synthesis and Characterization of Ethanol Extract Nanoherb of Tapak Liman Leaves (Elephantopus scaber Linn.) by Ionic Gelation Method and Its Antibacterial Activity Test
Tapak Liman (Elephantopus scaber Linn.) merupakan salah satu tanaman yang telah digunakan masyarakat sebagai obat tradisional untuk mengobati diare, demam, malaria, dan batuk. Tumbuhan tersebut telah dilaporkan mengandung senyawa flavonoid, fenolik, dan saponin. Namun, senyawa-senyawa fitokimia tersebut memerlukan suatu teknologi yang dapat meningkatkan bioavailabilitasnya. Salah satu caranya yaitu melalui sediaan nanopartikel, yang dapat disintesis dengan metode gelasi ionik menggunakan natrium alginat dan CaCl2. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan karakteristik nanoherbal hasil sintesis dari ekstrak etanol daun Tapak Liman menggunakan Na-alginat dan CaCl2, serta menentukan aktivitas antibakterinya. Nanoherbal disintesis dengan metode gelasi ionik menggunakan Na-alginat dan CaCl2 dengan konsentrasi Na-alginat 0,15% b/v; 0,10% b/v; dan 0,05% b/v; sedangkan konsentrasi CaCl2 0,01%. Karakterisasi ukuran partikel dilakukan pada ketiga formula untuk mengetahui formula optimum untuk kemudian diuji karakterisasi selanjutnya. Hasil penelitian menunjukkan formula optimal untuk sintesis nanoherbal ekstrak etanol daun Tapak Liman yaitu formula 3 dengan Na-alginat 0,05% b/v dan CaCl2 0,01% b/v yang menghasilkan nanoherbal dengan ukuran partikel 184,7 nm, indeks polidispersitas 0,370, potensial zeta 19,2 mV, serta bentuk morfologi partikel yang tidak sferis dengan permukaan tidak beraturan. Formula nanoherbal ini juga ditemukan memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri E. coli dan S. aureus. Nanoherbal tersebut lebih efektif dalam menghambat bakteri dibandingkan ekstrak etanol daun Tapak Liman dan lebih efektif dalam menghambat bakteri E. coli dibandingkan S. aureus.
Tapak Liman (Elephantopus scaber Linn.) is one of the plants that has been used by people as a traditional medicine to treat diarrhea, fever, malaria, and coughs. It has been reported to contain compounds of flavonoids, phenolics, and saponins. However, these phytochemical compounds need a technology to improve its bioavailability. One way is through nanoparticles, which can be synthesized with the ionic gelation method using sodium alginate and CaCl2. This study aims to determine the characteristics of nanoherb synthesized from Tapak Liman leaves ethanol extract using Na-alginate and CaCl2, and determine its antibacterial activity. Nanoherbs were synthesized by ionic gelation method with concentrations of Na-alginate at 0.15% w/v; 0.10% w/v; and 0.05% w/v; while the concentration of CaCl2 was at 0.01% w/v. Particle size characterization was performed on all three formulas to identify the optimal formula for further characterizations. The results showed that the optimal formula for the synthesis of Tapak Liman leaves ethanol extract nanoherbs is the formula 3 with Na-alginate 0.05% w/v and CaCl2 0.01% w/v, resulting in a nanoherb with a particle size of 184.7 nm, a polydispersity index of 0.370, a zeta potential of 19.2 mV, and the morphological shape of non-spherical particles with irregular surfaces. This nanoherb formula was also found to have antibacterial activity against E. coli and S. aureus. The nanoherb was more effective in inhibiting bacterial activities than ethanol extract of Tapak Liman leaves and more effective in inhibiting E. coli than S. aureus.