Di dalam kurikulum 2013, pengajuan masalah merupakan hal yang ditekankan untuk diberikan kepada siswa. Dalam pengajuan masalah terdapat situasi-situasi yang berbeda-beda yaitu situasi bebas, situasi semi terstruktur dan situasi terstruktur. Perubahan-perubahan situasi tersebut tentunya memerlukan kemampuan beradaptasi. Kemampuan beradaptasi terhadap situasi yang berubah tersebut dinamakan fleksibilitas. Fleksibilitas siswa dalam mengajukan masalah didasarkan pada seberapa banyak soal yang diajukan dan seberapa banyak strategi pengajuan masalah yang digunakan. Tujuan dari penelitian ini ialah mengetahui fleksibilitas siswa dalam mengajukan masalah matematika.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Penelitian ini bertujuan untuk eksploratif fleksibilitas siswa dalam mengajukan masalah matematika. Penelitian ini dilakukan di kelas VIII-E SMP Negeri 5 Surabaya tahun ajaran 2018/2019 dengan jumlah siswa sebanyak 33 siswa dan memilih 3 subjek dengan masing-masing 1 subjek pada setiap situasi pengajuan masalah. Subjek dipilih berdasarkan banyaknya soal yang diajukan. Wawancara bertujuan untuk mengetahui strategi apa yang digunakan oleh siswa ketika mengajukan masalah matematika.
Hasil analisis Tugas Mengajukan Masalah Matematika dan wawancara menunjukkan bahwa siswa yang memiliki fleksibilitas ketika mengajukan masalah matematika situasi bebas terdapat 5 dari 33 siswa (15,15%), siswa yang memiliki fleksibilitas ketika mengajukan masalah matematika situasi semi terstruktur terdapat 18 dari 33 siswa (54,55%) dan siswa yang memiliki fleksibilitas ketika mengajukan masalah matematika situasi terstruktur terdapat 14 dari 33 siswa (42,42%)
Kata Kunci: Fleksibilitas, pengajuan masalah
Based on Kurikulum 2013 (Name of Indonesian curriculum for elementary and high school), problem posing is necessary for the students. On problem posing there is different situations that given to students, there is free problem posing situation, semi structured problem posing situation and structured problem posing situation. The changes of situation need ability to adaptation. The ability to adaptation to changing situation easily is called flexibility. Flexibility on problem posing is based on how many problems that’s student pose and how many strategies that student use. Purpose for this research is to exploring student flexibility on mathematic problem posing.
This is a descriptive research which using quantitative and qualitative approach. Purpose for this research is to explore student flexibility on mathematic problem posing. The research was conducted in class VIII-B of Junior High School 5 Surabaya academic year 2018/2019 with 33 students as subject and choose 3 subjects as interview subject. Interview subject is chosen by the number of types of posed problems. Interview is used to get information which strategy that student use.
The analysis result of Mathematic Problem Posing Task and Interview showed the students having flexibility when posed problem on free situation is 5 of 33 students (15,15%), the students having flexibility when posed problem on semi structured situation is 18 of 33 students (54,45%) and the students having flexibility when posed problem on structure situation is 14 of 33 students (42,42%)
Keywords: Flexibility, problem posing