IMPLEMENTASI PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KESELAMATAN DAN KESEHATAN PEKERJA ANAK NGALA’ DHERREP DI PERKEBUNAN TEMBAKAU KABUPATEN SAMPANG

IMPLEMENTATION OF LEGAL PROTECTION AGAINST SAFETY AND HEALTH OF CHILD WORKERSNGALA' DHERREP IN TOBACCO PLANTATIONS SAMPANG DISTRICT

Di Kabupaten Sampang terdapat kearifan lokal yakni ngala’ dherrep yang merupakan istilah hubungan kerja pada sektor Perkebunan  tembakau. Pada kegiatan ngala’ dherrep masih banyak ditemukan  pekerja anak. Keberadaan pekerja anak ini dapat mengakibatkan  cedera dan kecelakaan kerja fatal yang sangat berbahaya. Dalam  penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perlindungan hukum  terhadap keselamatan dan kesehatan pekerja anak ngala’ dherrep sektor perkebunan tembakau di Kabupaten Sampang dan  menganalisis hambatan pengusaha tembakau terhadap  pemenuhan hak keselamatan dan kesehatan pekerja anak ngala’ dherep sektor perkebunan tembakau di Kabupaten Sampang.  Metode penelitian yang dipakai oleh peneliti yakni yuridis￾sosiologis, yang mana melihat hukum dari sudut pandang secara  nyata dan meneliti implementasi peraturan perundang-undangan  dalam masyarakat. Perlindungan hukum terhadap pekerja anak  dalam pemenuhan hak keselamatan dan keselamatan di  perkebunan tembakau yang ada di Sampang, Jawa Timur tidak   dilindungi pemenuhan hak  keselamatan dan kesehatannya dengan tidak diberikan alat  pelindung diri. Hambatan implementasi perlindungan hukum  terhadap pekerja anak ngala’ dherrep di Kabupaten Sampang ada  terdiri dari pekerja, pemberi kerja dan penegak hukum yakni  Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sampang. Pekerja anak dan  pemberi kerja kurang memperhatikan hak keselamatan dan  kesehatan kerja selama bekerja. Dari pemberi kerja, usaha yang  dijalankan baru dimulai sehingga yang dipikirkan keuntungan  dan diperparah tidak adanya pemahaman terkait pemenuhan  keselamatan dan kesehatan pekerja anak. Dari segi pekerja anak  yakni kemauan anak tersebut untuk bekerja meskipun mengetahui  pekerjaan tersebut membahayakan kesehatan dan keselamatan  kerja. Dari penegak hukum masih belum memberikan sosialisasi  kepada para pekerja maupun pemberi kerja terkait penting  keselamatan dan kesehatan kerja sehingga masih awam terkait hal  tersebut. 

Kata Kunci: Pekerja anak, Perlindungan hukum, tembakau, ngala’  dherrep, keselamatan dan kesehatan kerja

In Sampang Regency there is local wisdom, namely ngala' dherrep, which  is a term for work relations in the tobacco plantation sector. In the ngala'  dherrep activity which is very dangerous for health, many child workers  are still found. The existence of child labor is very dangerous, resulting in  injuries and fatal work accidents. This research aims to analyze the legal  protection for the safety and health of "Ngala’ Dherrep" child workers in  the tobacco plantation sector in Sampang Regency and analyze the  obstacles of tobacco entrepreneurs towards fulfilling the safety and health  rights of "Ngala’ Dherrep" child workers in the tobacco plantation sector  in Sampang Regency. The research method used by researchers is  juridical-sociological, which looks at law from a real point of view and  examines the implementation of laws and regulations in society. Legal  protection for child labor in fulfilling safety and security rights on tobacco  plantations in Sampang, East Java is not in accordance with Law No. 13  of 2003 concerning Employment and Regulation of the Minister of  Manpower and Transmigration of the Republic of Indonesia Number  Per.08/Men/Vii/2010 Regarding Personal Protective Equipment. Barriers to the implementation of legal protection for ngala'  dherrep child workers in Sampang Regency. child workers and employers  pay less attention to occupational safety and health rights during work.  From the employers themselves, the business they are running has just  started, so they think about profits and what is made worse is the lack of  understanding regarding the fulfillment of the safety and health of child  workers. In terms of child labor itself, it is the child's willingness to work  even though they know that the work endangers occupational health and  safety. Law enforcers themselves have yet to provide outreach to workers  and employers regarding the importance of occupational safety and  health, so they are still unfamiliar with this matter.

Keywords: Child labor, legal protection, tobacco, ngala' dherrep,  occupational safety and health