Development of Interactive Learning Media Based on Google Classroom Class X in Pancasila Education Subjects at SMA Negeri 1 Tambakboyo Tuban
Media pembelajaran interaktif merupakan suatu perangkat lunak yang
tersusun dari multimedia seperti teks, gambar, animasi, video. Secara umum
terdapat kelebihan dalam sistem media pembelajaran interaktif ini yaitu
kegiatan menjadi lebih menyenangkan, interaktif, proses belajar juga singkat,
kualitas belajar siswa juga meningkat, dan proses belajar mengajar dapat
dilakukan dimana saja dan setiap saat serta dapat meningkatkan belajar siswa.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan dan kelayakan
media pembelajaran interaktif berbasis google classroom di SMA Negeri 1
Tambakboyo Tuban. Penelitian ini menggunakan metode Research and
Development (R&D) dengan prosedur pengembangan yang digunakan dalam
penelitian ini mengacu model pengembangan ADDIE yang dikembangkan
oleh Robert Maribe Branch (2009) yang terdiri dari 5 tahap yang meliputi
analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Namun yang
dilaksanakan hanya 4 tahap. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini
menggunakan instrumen berupa angket penilaian kelayakan media. Subjek
ujicoba yang terlibat adalah satu ahli materi, satu ahli media pembelajaran,
guru PPKn SMA Negeri 1 Tambakboyo, dan 40 siswa kelas X-1 SMA Negeri
1 Tambakboyo Tuban.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ahli materi mendapatkan nilai 4,7%
yang termasuk dalam kategori “sangat layak”, ahli media pembelajaran
mendapatkan nilai 4,0% yang termasuk dalam kategori ”layak” , guru PPKn
SMA Negeri 1 Tambakboyo Tuban mendapatkan nilai 4,75% yang termasuk
dalam kategori “sangat layak” dan dari 40 siswa kelas X-1 mendapatkan hasil
respon positif dengan presentase yang diperoleh 97,5%.