ABSTRAK
Penggunaan bahan kosntruksi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan harus mulai diterapkan, salah satunya dengan memanfaatkan mortar geopolimer sebagai pengganti Portland semen. Portland semen dalam pembuatannya menyumbang emisi gas CO2 ke udara sehingga berdampak buruk bagi lingkungan. Dengan pemakaian mortar geopolimer berbahan dasar fly ash ini, kebutuhan portland semen dapat dikurangi. Tujuan penelitian ini yaitu mencari komposisi campuran paling optimal dari sodium hidroksida (NaOH) dan sodium silikat (Na2SiO3) agar mortar geopolimer metode kering dapat menghasilkan kekuatan maksimum. Rasio fly ash dengan aktifator yang digunakan adalah 4,5 : 1. Dengan perbandingan komposisi antara NaOH dan Na2SiO3 sebagai berikut = 1:1, 1:1,5, 1:2, 1:2,5, 1:3, 1:3,5. Hasil penelitian menunjukkan komposisi yang memiliki kuat tekan tertinggi adalah perbandingan 1:2 dengan kuat tekan sebesar 23,33 MPa. Hasil uji waktu pengikatan didapatkan pengikatan tercepat ada pada perbandingan 1:3,5 dan pengikatan terlama ada pada perbandingan 1:1. Maka dapat disimpulkan bahwa Na2SiO3 berpengaruh besar terhadap kekuatan dan waktu ikat namum belum tentu jika Na2SiO3 dengan kadar besar bisa menghasilkan kekuatan paling tinggi, kuat tekan tertinggi dapat dicapai jika perbaduan antara NaOH dan Na2SiO3 pada kadar yang sama-sama optimal contonya pada perbandingan komposisi 1:2