Matematika tidak sedikit menggunakan representasi visual, salah satunya pada materi geometri. Penginderaan visual sangat berperan dalam menangkap informasi matematis berupa objek geometris. Hal ini berimbas pada siswa low vision dalam memahami dan menguasai materi tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguraikan kesalahan yang dialami siswa low vision dalam menyelesaikan permasalahan menentukan luas dan keliling bangun datar disertai dengan alternatif solusinya. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus intrinsik dengan pendekatan kualitatif. Subjek pada penelitian kali ini adalah seorang siswa low vision dengan perkembangan kognitif normal. Teknik pengambilan data menggunakan tes dan wawancara. Tes yang digunakan tersusun dari dua masalah kompleks dan dua masalah sederhana. Analisis data untuk menentukan kesalahan siswa dideskripsikan dengan analisa kesalahan Newman. Hasil penelitian menunjukkan siswa tidak mengalami kesulitan dalam membaca, namun mengalami kesalahan utama dalam menentukan langkah penyelesaian untuk suatu masalah (transformation errors). Kesalahan dalam memahami konteks (comprehension errors) masalah sering terjadi ketika siswa dihadapkan dengan permasalahan kompleks. Kesalahan lain terjadi pada perhitungan (process skill errors) dan menuliskan hasil akhir (encoding errors). Menindak lanjuti hasil penelitian ini, maka guru dapat merencanakan kegiatan pembelajaran matematika untuk siswa low vision secara umum dengan menggunakan metode dan media yang tepat dan bervariasi.

Kata Kunci: kesalahan siswa, low vision, geometri

Mathematics uses a lot of visual representations, one of which is geometry. In capturing mathematical information, visual sensing plays a very important role. This has an impact on low vision students in understanding and mastering the material. This study is interested to describe errors experienced by a low vision student in solving the problem of determining the area and circumference of plane figures and its alternative solutions. This research was an intrinsic case study research with a qualitative approach. The subject in this study was an individual that is a low vision student with normal cognitive development. Data collection techniques were using tests and interviews. The test used was composed of two complex problems and two simple problems. Data analysis to determine student errors was described by using Newman's error analysis. The results showed that students did not have difficulty in reading, but experienced major errors in determining the completion steps for a problem (transformation errors). Errors in understanding the context (comprehension errors) problems often occur when students are faced with complex problems. Other errors occur in the calculation (process skill errors) and writing the final result (encoding errors). Based on the results of this study, the teacher can plan mathematics learning activities for low vision students in general by using appropriate and varied learning methods and media.

Keywords: student errors, low vision, geometry