PENGARUH BAFFLE SPACING TERHADAP EFEKTIVITAS PENUKAR PANAS SHELL AND TUBE JENIS ORIENTATION TRIPLE-SEGMENTAL BAFFLE

EFFECT OF BAFFLE SPACING ON THE EFFECTIVENESS OF SHELL AND TUBE HEAT EXCHANGER TYPE ORIENTATION TRIPLE-SEGMENTAL BAFFLE

Pemanfaatan penukar panas jenis shell and tube untuk saat ini semakin luas utamanya dibidang industri dan teknologi. Banyak penelitian yang dilakukan untuk meningkatkan efisiensi penukar panas tipe shell and tube agar proses produksi dapat berjalan secara maksimal, komponen penting shell and tube yang paling dominan berpengaruh terhadap nilai efektivitas adalah komponen baffle. Perancangan penukar panas yang baik sangat mutlak diperlukan agar mampu memberikan efektivitas perpindahan panas yang maksimal, salah satunya dengan susunan jarak baffle. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah mengetahui pengaruh susunan jarak baffle atau baffle spacing terhadap efektivitas dan pressure drop  pada penukar panas tipe shell and tube dengan menggunakan jenis baffle tipe triple-segmental. Objek penelitian eksperimen ini adalah penukar panas shell and tube tipe triple-segmental dengan variasi jarak baffle atau baffle spacing, dimana peletakan baffle dilakukan dengan variasi jarak antara lain 50 mm, 80 mm , dan 100 mm. Proses pengambilan data dimulai dari inputan fluida air dingin pada shell (Tcin) suhu 30°C dengan debit air 6 lpm dan inputan fluida air panas pada tube (Thout) suhu 80°C dengan debit 4 lpm, kedua fluida tersebut masuk pada tabung shell sehingga terjadi proses pertukaran panas, selanjutnya pengambilan data temperature fluida dingan keluar (Tcout), fluida panas keluar (Thout), dan tekanan air panas masuk (Pin) dan keluar (Pout). Data yang diperoleh kemudian dianalisa secara deskriptif yaitu pengambilan data dari alat ukur, hasil dari pengukuran dimasukan dalam tabel, dan ditampilkan dalam bentuk grafik. Nilai temperature dan tekanan tersebut sebagai data awal untuk menghitung nilai efektivitas dan pressure drop.

The utilization of shell and tube heat exchangers is currently increasingly widespread, especially in the fields of industry and technology. Many studies have been conducted to improve the efficiency of shell and tube type heat exchangers so that the production process can run optimally, the important component of shell and tube that most dominantly affects the effectiveness value is the baffle component. A good heat exchanger design is absolutely necessary in order to provide maximum heat transfer effectiveness, one of which is the arrangement of baffle distances. The purpose of this research is to determine the effect of baffle spacing on the effectiveness and pressure drop in shell and tube type heat exchangers using a triple-segmental type baffle. The object of this experimental research is a triple-segmental shell and tube heat exchanger with variations in baffle spacing, where the placement of baffles is carried out with a variety of distances including 50 mm, 80 mm, and 100 mm. The data collection process starts from the input of cold water fluid in the shell (Tcin) temperature of 30 ° C with a water discharge of 6 lpm and hot water fluid input in the tube (Thout) temperature of 80 ° C with a discharge of 4 lpm, the two fluids enter the shell tube so that the heat exchange process occurs, then taking data on the dingan fluid temperature out (Tcout), hot fluid out (Thout), and hot water pressure in (Pin) and out (Pout). The data obtained is then analyzed descriptively, namely taking data from measuring instruments, the results of the measurements are entered in the table, and displayed in graphical form. The temperature and pressure values are the initial data for calculating the effectiveness and pressure drop values.