Media pembelajaran adalah wadah dari pesan yang akan disampaikan oleh pengirim pesan kepada penerima pesan, adapun isi pesan yang akan disampaikan berupa materi pembelajaran dengan tujuan tercapainya proses belajar mengajar. Maka dari itu dibutuhkan pengembangan media yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Berdasarkan hasil studi pendahaluan di SMK Negeri 1 Jombang, maka dikembangkan modul digital yang dapat diakses melalui smartphone sebagai media pembelajaran yang menarik, ringkas, dan dilengkapi gambar, audio dan video untuk mendukung materi.
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengembangkan media pembelajaran modul digital pada kompetensi dasar menerapkan komunikasi bisnis, 2) mengetahui kelayakan media pembelajaran modul digital yang dikembangkan, 3) mengetahui respon siswa terhadap media pembelajaran modul digital yang dikembangkan.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan R&D (Research and Development) dengan model pendekatan 4D Tiagarajan, Semmel and semmel (1974). Adapaun tahap penelitian ini meliputi: 1) tahap pendefinisian (define), 2) tahap perancangan (design), 3) tahap pengembangan (develop), 4) tahap penyebaran (disseminate) tidak dilaksanakan karena terdapat keterbatasan waktu, tenaga dan biaya oleh peneliti.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) media modul digital telah berhasil dikembangkan melalui metode dan pengembangan R&D dengan model 4D, 2) media modul digital yang dikembangkan mendapat presentase nilai validasi oleh para ahli sebesar 94,4% dengan kriteria “sangat layak”, 3) media modul digital yang dikembangkan mendapat keseluruhan respon siswa sebesar 96% dengan kriteria “sangat layak”.
Berdasarkan hasil validasi oleh ahli materi dan ahli media serta hasil uji coba lapangan, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran modul digital pada pada kompetensi dasar menerapkan komunikasi bisnis kelas X BDP SMK Negeri 1 Jombang dapat dinyatakan layak digunakan sebagai media pembelajaran.
Kata kunci : Pengembangan, Media Pembelajaran, Modul Digital, Komunikasi Bisnis.
Learning media is a container of messages to be delivered by the sender of the message to the recipient of the message, while the contents of the message to be delivered are learning material with the aim of achieving the teaching and learning process. Therefore the development of media that is suitable with the needs of students is needed. Based on the results of a preliminary study at SMK Negeri 1 Jombang, amodule was developed digital that can be accessed via a smartphone as an attractive, concise learning medium, and equipped with images, audio and video to support the material.
This study aims to: 1) developmodule learning media digital on the basic competencies of implementing business communication, 2) determine the feasibility ofmodule learning media digital developed, 3) determine students' responses tomodule learning media digital the developed.
This study uses research and development R&D (Research and Development) model Tiagarajan 4D approach, Semmel and Semmel (1974). The stages of this study include: 1) the defining stage (define), 2) the design stage (design), 3) the development stage (develop), 4) the deployment stage (disseminate) is not carried out because there are limited time, energy and costs by researchers .
The results of this study indicate that: 1) module media digital has been successfully developed through R&D methods and development with the 4D model, 2) module media digital developed has a percentage validation value by experts of 94.4% with the criteria of "very feasible", 3) module media digital developed got an overall student response of 96% with the "very feasible" criteria.
Based on the results of the validation by material experts and media experts as well as the results of field trials, it can be concluded that themodule learning media digital on the basic competencies applying business communication class X BDP SMK Negeri 1 Jombang can be declared fit for use as learning media.
Keywords: Development, Learning Media,Modules Digital, Business communication.