Manajemen Pendidikan Seni Anak Jalanan Di Sanggar Pensi Kabupaten Bondowoso
Management Educational Art Of Street Children's At The Sanggar Pensi In Bondowoso District
Penelitian ini dilakukan di Sanggar Pensi Kabupaten Bondowoso yang didirikan oleh Badi Subadi pada tahun 2005. Salah satu kunci kesuksesan Sanggar Pensi dapat bertahan dan tetap eksis yaitu manajemen pendidikan seni yang cukup baik. Pokok permasalahan yang dikaji yaitu bagaimana manajemen pendidikan seni yang diberikan kepada anak jalanan di Sanggar Pensi, dengan tujuan mendeskripsikan manajemen pendidikan seni anak jalanan di Sanggar Pensi yang terdiri dari beberapa aspek yaitu perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan.
Peneliti menggunakan metode pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi, sedangkan dalam menganalisis data langkah yang dilakukan pertama mereduksi data, lalu dilanjutkan dengan penyajian data dan diakhir penarikan kesimpulan. Peneliti menggunakan triangulasi sumber, teknik dan waktu untuk validitas data.
Berdasarkan hasil penelitian dalam mengatur manajemen pendidikan seni, Sanggar Pensi menerapkan empat fungsi manajemen yang terdiri dari perencanaan yang diatur dalam perencanaan jangka panjang dan pendek, diwujudkan dengan program sanggar yang telah dibuat, pengorganisasian dengan penyusunan struktur organisasi dalam mengorganisasikan pendidikan seni, penggerakan yang dilakukan secara bersamaan dengan pelaksanaan pendidikan seni dan pengawasan yang dilakukan secara langsung oleh ketua sanggar, hal tersebut dilakukan agar kegiatan pendidikan seni dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan visi, misi, dan tujuan sanggar.
This research was conducted at the Sanggar Pensi District of Bondowoso which was established by Badi Subadi in 2005. One of the keys to the success of the Sanggar Pensi can survive and continue to exist is the management of art education that is quite good. The main problem examined is how the management of art education provided to street children in Sanggar Pensi, with the aim of describing the management of street children's art education in Sanggar Pensi which consists of several aspects, namely planning, organizing, mobilizing and supervising.
Researchers used a qualitative approach. Data collection techniques used are the method of observation, interviews, and documentation, while in analyzing data the steps taken are first to reduce the data, then proceed with the presentation of the data and the conclusion of drawing conclusions. Researchers use source, technique and time triangulation for data validity.
Based on the results of research in managing art education management, Sanggar Pensi implements four management functions consisting of planning arranged in long and short term planning, realized with the studio program that has been created, organizing with the preparation of organizational structures in organizing art education, mobilizing carried out together with the implementation of art education and supervision carried out directly by the head of the studio, this is done so that the arts education activities can run well and in accordance with the vision, mission, and goals of the studio.