Tingkat Kecemasan Atlet Menjelang Pertandingan Pada Anggota Cakra Koarmatim
The Level Of Anxiety Of Karate Athletes Before The Match On The Members Of The Cakra Koarmatim
Untuk menggapai suatu prestasi seorang atlet memerlukan beberapa persiapan seperti fisik, teknik, taktik, serta mental. Salah satu faktor mental dalam psikologi atlet adalah faktor kecemasan. Kecemasan adalah perasaan tidak tenang, khawatir dan tegang saat menghadapi suatu keadaan tertentu yang menyebabkan menurunnya konsentrasi dan kepercayaan diri. Kecemasan saat menjelang pertandingan merupakan salah satu faktor penting untuk mendapatkan perhatian khusus untuk pembinaan mental atlet. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kecemasan atlet karate menjelang pertandingan. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif menggunakan rumus persentase. Pengumpulan data menggunakan angket dengan skala likert. Populasi dalam penelitian ini adalah atlet anggota klub karate Cakra Koarmatim berjumlah 15 atlet yang ditetapkan sebagai sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kecemasan atlet sebelum bertanding dalam kategori sangat rendah sebesar 13% (2 atlet), kategori rendah sebesar 7% (1 atlet), kategori sedang 13% (2 atlet), kategori tinggi 27% (4 atlet) dan kategori sangat tinggi 40% (6 atlet). Dari hasil data maka dapat dijelaskan bahwa tingkat kecemasan pada anggota Cakra Koarmatim menjelang pertandingan dalam kategori sangat tinggi.
Kata Kunci: Psikologi, Kecemasan, Atlet Karate, Prestasi.
To achieve an athlete's achievement requires several preparations such as physical, technical, tactical, and mental. One of the mental factors in athlete psychology is the anxiety factor. Anxiety is a feeling of restlessness, worry and tension when faced with a certain situation that causes a decrease in concentration and self-confidence. Anxiety before the match is one of the important factors to get special attention for the mental development of athletes. This study aims to determine the level of anxiety of karate athletes before the match. This research method uses quantitative descriptive using the percentage formula. Collecting data using a questionnaire with a Likert scale. The population in this study were athletes who were members of the Cakra Koarmatim karate club totaling 15 athletes who were designated as samples. The results showed that the anxiety level of athletes before competing in the very low category was 13% (2 athletes), the low category was 7% (1 athlete), the medium category was 13% (2 athletes), the high category was 27% (4 athletes) and the high category was 27% (4 athletes). very high 40% (6 athletes). From the results of the data, it can be explained that the level of anxiety in Cakra Koarmatim members before the match is in the very high category.
Keywords: Psychology, Anxiety, Karate Athlete, Achievement.