Pemanfaatan Kawasan Edu Wisata Lontar Sewu Desa Hendrosari Menganti Gresik Sebagai Sumber Belajar Berbasis Literasi Lingkungan di Sekolah Dasar

Utilization of the Lontar Sewu Tourism Edu Area, Hendrosari Menganti-Gresik as a Learning Resource Based on Environmental Literacy in Primary Schools

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji praktik pembelajaran berbasis literasi lingkungan pada kawasan wisata Edu Wisata Lontar Sewu yang kemudian di integrasikan ke dalam capaian Pembelajaran Kurikulum Merdeka sehingga temuan tersebut dapat dikembangkan menjadi sumber belajar yang mendorong dalam upaya mewujudkan siswa yang berliterasi dan tercerahkan tentang pentingnya lingkungan bagi kehidupan mereka dan kehidupan makhluk hidup lainnya sehingga siswa dan guru dapat menunjukkan sikap positif terhadap lingkungan yang diwujudkan dalam aktualisasi gaya hidup, perilaku, dan etika yang berkelanjutan sejak berada di sekolah dasar. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan prosedur studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Kawasan wisata Edu Wisata Lontar Sewu dapat dimanfaatkan sebagai sumber belajar di sekolah dasar dengan menerapkan prinsip pembelajaran berdasarkan pengalaman, ekspedisi dan proyek. Prinsip-prinsip ini tentunya sesuai dengan salah satu karakteristik utama dari kurikulum merdeka yaitu pembelajaran berbasis proyek untuk mengembangkan softskill dan karakter sesuai profil pelajar Pancasila serta fleksibilitas bagi guru untuk melakukan pembelajaran yang terdiferensiasi sesuai dengan kemampuan peserta didik dan melakukan penyesuaian dengan konteks dan muatan lokal. Praktik literasi lingkungan berorientasi pada kawasan Edu Wisata Lontar Sewu terintegrasi dengan Capaian Pembelajaran Kurikulum Merdeka pada kelas rendah dan kelas tinggi yang dapat di implementasikan dalam bentuk rencana belajar ( lesson plan ) yang mempromosikan literasi lingkungan.

Kata Kunci : Eduwisata, sumber belajar, literasi lingkungan. 

This study aims to examine environmental literacy-based learning practices in the Edu Wisata Lontar Sewu tourist area which is then integrated into the learning outcomes of the Independent Curriculum so that these findings can be developed into encouraging learning resources in an effort to realize literate and enlightened students about the importance of the environment for their lives and the lives of other living things so that students and teachers can show a positive attitude to the environment manifested in the actualization of sustainable lifestyles, behaviors, and ethics since elementary school. This study is a descriptive qualitative research with a case study procedure. Data collection is done through observation, interviews, and documentation. The data analysis techniques used are data reduction, data presentation and verification. The Edu Wisata Lontar Sewu tourist area can be used as a learning resource in elementary schools with apply the principles of experiential, expedition and project learning. These principles are certainly in accordance with one of the main characteristics of the Merdeka curriculum is project-based learning to develop soft skills and character according to the profile of Pancasila students and flexibility for teachers to conduct differentiated learning according to the abilities of students and make adjustments to local contexts and content. Environmental literacy practices oriented to the Edu Wisata area, Lontar Sewu is integrated with the Learning Outcomes of the Independent Curriculum in low and high grades which can be implemented in the form of ( lesson plans ) that promote environmental literacy.

Keywords: Eduwisata, learning resources, environmental literacy.