PENGEMBANGAN MODUL AJAR "MENJAGA KEBERSIHAN LINGKUNGAN” BERMUATAN IMPLIKATUR BERBASIS PLURIKULTURAL BAGI PEMELAJAR BIPA MADYA

DEVELOPMENT OF A CLEAN ENVIRONMENTAL TEACHING MODULE CONTAINING PLURICULTURAL-BASED IMPLICATURE FOR BIPA MIDDLE STUDENTS

Penelitian ini mendeskripsikan tentang pentingnya penggunaan materi ajar dalam proses pembelajaran mahasiswa BIPA. Materi ajar dapat mempengaruhi tercapainya tujuan pembelajaran. Salah satu alat yang dapat digunakan dalam menunjang proses pembelajaran yaitu modul ajar dan materi yang akan dituliskan di dalam modul ajar yaitu materi menjaga kebersihan lingkungan bermuatan implikatur berbasis plurikultural. Materi dalam modul dikemas secara menarik dan ringkas dengan tujuan agar mudah dipahami. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pengembangan modul ajar melalui model pengembangan ADDIE dan mendeskripsikan kualitas modul dari aspek kevalidan, keefektifan, dan kepraktisan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode R&D dengan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari lima tahap yaitu analyze, design, development, implementation, evaluation. Sumber data dari penelitian ini adalah pemelajar BIPA Madya di Universitas Negeri Surabaya dengan menggunakan teknik pengumpulan data berupa validasi, observasi, dan tes. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa proses pengembangan modul ajar untuk pembelajaran materi menjaga kebersihan lingkungan bermuatan implikatur berbasis plurikultural dengan menggunakan model ADDIE dapat dikategorikan layak digunakan. Hal ini didasarkan pada aspek kevalidan dan kepraktisan dari hasil konsultasi serta validasi materi menunjukkan presentasi 95%, dan konsultasi serta validasi media yang menunjukkan presentasi 87,5%. Semua aspek tersebut masuk dalam kategori sangat baik. Berdasarkan aspek kevalidan, keefektifan (90,47%), dan kepraktisan (97,3%) kualitas modul ajar dapat dikategorikan sebagai media yang sangat sehingga dapat diterapkan untuk pembelajaran materi menjaga kebersihan lingkungan bermuatan implikatur.

Kata Kunci: Bahan Ajar, BIPA, Implikatur, Plurikultural 

This study describes the importance of using teaching materials in the learning process of BIPA students. Teaching materials can affect the achievement of learning objectives. One of the tools that can be used to support the learning process is the teaching module and the material that will be written in the teaching module is the material for keeping the environment clean with pluricultural-based implicatures. The material in the module is packaged in an attractive and concise manner with the aim of making it easy to understand. This study aims to describe the process of developing teaching modules through the ADDIE development model and describe the quality of the modules from the aspects of validity, effectiveness, and practicality. The method used in this study is the R&D method with the ADDIE development model which consists of five stages, namely analyze, design, development, implementation, evaluation. The data source for this study were BIPA Intermediate students at Surabaya State University using data collection techniques in the form of validation, observation, and tests. The research results obtained show that the process of developing teaching modules for learning materials to keep the environment clean with pluricultural-based implicatures using the ADDIE model can be categorized as feasible to use. This is based on the validity and practicality aspects of the results of the consultation and material validation showing a presentation of 95%, and media consultation and validation showing a presentation of 87.5%. All of these aspects fall into the very good category. Based on the aspects of validity, effectiveness (90.47%), and practicality (97.3%) the quality of the teaching modules can be categorized as very good media so that they can be applied to learning materials to keep the environment clean with implicatures.

Keywords: Teaching Materials, BIPA, Implicature, Pluricultural.