IMPLEMENTASI KARAKTER DEMOKRATIS MELALUI PEMBELAJARAN SEJARAH SISWA KELAS XI MA AL – KAUTSAR TROWULAN MOJOKERTO

IMPLEMENTATION OF DEMOCRATIC CHARACTER THROUGH HISTORY LEARNING FOR CLASS XI MA AL-KAUTSAR STUDENTS

Berpikir Pendidikan karakter demokratis merupakan salah satu karakter yang perlu ditanamkan dalam lembaga pendidikan sesuai dengan kajian Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum Kementrian Pendidikan Nasional. Sekolah sebagai lembaga pendidikan formal mempunyai peran yang sangat penting dalam membentuk dan mengembangkan karakter siswa. Berdasarkan wawancara diperoleh data bahwa dalam pembelajaran sejarah, guru sering mengajak diskusi kepada peserta didik. Setiap kelompok terdiri dari beberapa siswa untuk berdiskusi tentang materi yang dibahas. Melalui diskusi ini siswa diharapkan dapat mengambil dan memberikan Keputusan yang terbaik. Namun didalam diskusi tersebut terkadang terdapat siswa yang  berdepat karena masih terdapat siswa yang belum menerapkan karakter demokratis salah satunya dalam menerima pendapat orang lain. Selain itu masih ada juga beberapa siswa yang masih enggan menyuarakan pendapatnya dikarenakan malu atau takut salah. Selain itu ketika pembelajaran berlangsung masih terdapat siswa yang ramai bahkan asyik sendiri ketika guru memberikan materi, saat itu juga guru menegur siswa yang kurang disiplin tersebut. Oleh sebab itu guru harus menerapkan dan mengembangkan karakter demokratis saat pembelajaran berlangsung. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sikap, nilai karakter  demokratis siswa serta mengetahui kendala yang dihadapi guru saat mengiplementasikan karakter demokratis melalui mata pelajaran sejarah. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil 2023/2024. Penelitian ini merupakan penelitian Kualitatif deskriptif. Sampel yang digunakan adalah guru dan siswa kelas XI menggunakan wawancara. Hasil penelitian sebagai berikut : (1). Karakter demokratis terbentuk dari program-program yang semakin lama menjadi kebiasaan siswa untuk di lakukan. (2). Guru sudah mengkaitkan nilai demokratis yang dapat dipelajari oleh siswa

Democratic character education is one of the characters that needs to be instilled in educational institutions in accordance with a study by the Research and Development Center for the Curriculum Center of the Ministry of National Education. Schools as formal educational institutions have a very important role in forming and developing student character. Based on interviews, data was obtained that in history learning, teachers often invite discussions with students. Each group consists of several students to discuss the material discussed. Through this discussion, students are expected to be able to make and provide the best decisions. However, in these discussions sometimes there are students who argue because there are still students who have not implemented democratic characters, one of which is accepting other people's opinions. Apart from that, there are also some students who are still reluctant to voice their opinions because they are embarrassed or afraid of being wrong. Apart from that, when learning was taking place there were still students who were busy and even engrossed in themselves when the teacher gave the material, at that time the teacher also reprimanded the students who lacked discipline. Therefore, teachers must apply and develop democratic character when learning takes place. This research aims to describe the attitudes and values ​​of students' democratic character and find out the obstacles teachers face when implementing democratic character through history subjects. This research was carried out in the odd semester 2023/2024. This research is descriptive qualitative research. The samples used were teachers and class XI students using interviews. The research results are as follows: (1). Democratic character is formed from programs that increasingly become a habit for students to carry out. (2). Teachers have linked democratic values ​​that students can learn.