TINGKAT KEBUGARAN JASMANI PADA PESERTA EKSTRAKURIKULER
DI SMP NEGERI 4 SILIRAGUNG
LEVELS OF PHYSICAL FITNESS IN EXTRACURRICULAR PARTICIPANTS
IN SILIRAGUNG 4th STATE JUNIOR HIGH SCHOOL
ABSTRAK
Nama : Rifqi Nur Budi Pamungkas
NIM : 18060464074
Program Studi : S1 Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi
Jurusan : Pendidikan Olahraga
Fakultas : Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan
Universitas : Universitas Negeri Surabaya
Pembimbing : Dr. Taufiq Hidayat, S.Pd., M.Kes.
Penelitian ini di latar belakangi oleh belum adanya pengukuran daya tahan aerobik peserta ekstrakurikuler SMP Negeri 4 Siliragung. Tingkat daya tahan aerobik (VO2 Max) merupakan komponen penting untuk menentukan tingkat kebugaran jasmani seseorang. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tingkat daya tahan aerobik, sehingga guru ekstrakurikuler atau pembina dan peserta dapat mengetahui tingkat daya tahan aerobic yang di peroleh dari hasil tes.
Penelitian ini merupakan penelian deskriptif dan pengumpulan data menggunakan teknik tes dan pengukuran. Populasi dan sampel yang di gunakan adalah seluruh peserta ekstrakurikuler SMP Negeri 4 Siliragung yang berjumlah 44 peserta yang di dalamnya terdiri menjadi dua cabor yaitu: bola voli dengan 25 peserta dan pencak silat dengan 19 peserta. Data mengenai tes daya tahan aerobik peserta ekstrakurikuler SMP Negeri 4 Siliragung di ambil dengan menggunakan Multistage fitness test (MFT). Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah menggnakan analisis deskriptif kuantitatif dengan menghitung mean, nilai tertinggi dan terendah serta prosentase.
Berdasarkan hasil kebugaran jasmani yang di ketahui peserta ekstrakurikuler SMP Negeri 4 Siliragung yang masuk kedalam kategori sangat kurang sebesar 32%, kategori kurang 40% dan kategori sedang 28% pada cabang olahraga bola voli. Sedangkan pada cabang olahraga pencak silat yang masuk kedalam kategori sangat kurang sebesar 51%, kategori kurang 31% dan dalam kategori sedang 16%. Kategori baik, sangat baik dan sangat baik sekali sebesar 0% dari kedua cabang olahraga tersebut. Dapat disimpulkan bahwa tingkat kebugaran jasamni atau daya tahan aerobik peserta ekstrekurikuler SMP Negeri 4 Siliragung adalah pada kategori kurang.
Kata kunci: kebugaran jasmani, multistage fitness test (MFT), peserta ekstrakurikuler.
ABSTRACT
This research was motivated by the absence of measurements of aerobic endurance in extracurricular participants at SMP Negeri 4 Siliragung. Aerobic endurance level (VO2 Max) is an important component to determine a person's level of physical fitness. The purpose of this study was to determine the level of aerobic endurance, so that extracurricular teachers or mentors and participants could determine the level of aerobic endurance obtained from the test results.
This research is a descriptive research and data collection using test and measurement techniques. The population and sample used were all extracurricular participants at SMP Negeri 4 Siliragung, totaling 44 participants, which consisted of two sports, namely: volleyball with 25 participants and pencak silat with 19 participants. Data regarding the aerobic endurance test for extracurricular participants at SMP Negeri 4 Siliragung was taken using the Multistage fitness test (MFT). The data analysis technique in this study was to use quantitative descriptive analysis by calculating the mean, highest and lowest values and percentages.
Based on the results of physical fitness, it was known that extracurricular participants at SMP Negeri 4 Siliragung were in the very poor category at 32%, the less category was 40% and the moderate category was 28% in volleyball. Whereas in the sport of pencak silat, 51% were in the very poor category, 31% in the less category and 16% in the moderate category. The category of good, very good and very good is 0% for the two sports. It can be concluded that the level of physical fitness or aerobic endurance of extracurricular participants at SMP Negeri 4 Siliragung is in the less category.
Keywords: physical fitness, multistage fitness test (MFT), extracurricular participants.