Hubungan Kekuatan Otot Lengan, Kekuatan Otot Perut dan Konsentrasi dengan Ketepatan Shooting Atlet Bola Tangan Putra Kabupaten Lamongan

The Relationship between Arm Muscle Strength, Abdominal Muscle Strength and Concentration with Shooting Accuracy of Male Handball Athletes in Lamongan Regency

Bola tangan adalah olahraga prestasi yang tergolong baru yang berkembang di Indonesia maupun wilayah Jawa Timur karena Bola Tangan ini baru muncul pada tahun 2015 di daerah Jawa Timur, olahraga ini membutuhkan fisik yang bagus serta daya tahan yang mumpuni dan didukung dengan teknik yang baik salah satunya teknik dasar shooting/menembak, hal ini sangat penting karena digunakan untuk menyerang lawan serta untuk mencetak angka. Penelitian ini diambil berdasarkan pengambilan data pengukuran dan tes dari kekuatan otot lengan, otot perut dan konsentrasi terhadap ketepatan shooting para atlet putra Kabupaten Lamongan sejumlah 14 orang sebagai instrumen utama sekaligus sebagai dasar pengambilan data penelitian, karena yang sesuai dengan persoalan dan jawaban dari masalah tersebut, termasuk tenaga, waktu, dan fasilitas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode statistik deskriptif kuantitatif. Data hasil dari penelitian menyatakan bahwa Variabel kekuatan otot lengan (memiliki nilai r_hitung 0,241 < r_tabel 0,440). Terbukti bahwa kecil dan besarnya kekuatan otot lengan tidak berkorelasi terhadap ketepatan shooting. Variabel kekuatan otot perut (memiliki nilai r_hitung 0,044 < r_tabel 0,440). Terbukti bahwa kecil dan besarnya kekuatan otot perut tidak berkorelasi terhadap ketepatan shooting. Variabel konsentrasi (memiliki nilai r_hitung 0,010 < r_tabel 0,440). Terbukti bahwa baik dan buruknya konsentrasi tidak berkorelasi terhadap ketepatan shooting. Ketiga variabel bebas, yakni: kekuatan otot lengan, kekuatan otot perut, konsentrasi (memiliki nilai F_hitung 1,308 < F_tabel 3,71). Terbukti bahwa kemampuan kecil dan besarnya kekuatan otot lengan, kekuatan otot perut dan konsentrasi secara bersama tidak berkorelasi terhadap ketepatan shooting.

Kata Kunci: Kekuatan Otot lengan, Kekuatan Otot perut, Konsentrasi, ketepatan shooting, Bola tangan.

Handball is a relatively new achievement sport that is developing in Indonesia and the East Java region because this Handball only appeared in 2015 in the East Java area, this sport requires good physique and good endurance and is supported by good technique, one of which is technique. basic shooting / shooting, this is very important because it is used to attack the opponent as well as to score points. This study was taken based on data collection measurements and tests of arm muscle strength, abdominal muscles and concentration on the accuracy of shooting the male athletes of Lamongan Regency as many as 14 people as the main instrument as well as the basis for collecting research data, because in accordance with the problems and answers to these problems, including manpower, time, and facilities. The method used in this research is descriptive quantitative statistical method. The data from the study stated that the arm muscle strength variable (has an r_count value of 0.241 < r_table 0.440). It is proven that the small and large arm muscle strength is not correlated with shooting accuracy. Abdominal muscle strength variable (has an r_count value of 0.044 < r_table 0.440). It is proven that the small and large strength of the abdominal muscles is not correlated with shooting accuracy. Concentration variable (has an r_count value of 0.010 < r_table 0.440). It is proven that good and bad concentration do not correlate with shooting accuracy. The three independent variables, namely: arm muscle strength, abdominal muscle strength, concentration (have a value of 1.308 F_count < F_table 3.71). It is proven that the ability of small and large arm muscle strength, abdominal muscle strength and concentration together do not correlate with shooting accuracy.

Keywords: arms-muscle strength, abdomen-muscles strength, concentration, shooting, handball game