PENERAPAN VIDEO INTERAKTIF SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PADA KOMPETENSI DASAR PERAWATAN KULIT WAJAH TIDAK BERMASALAH SECARA MANUAL

APPLICATION OF INTERACTIVE VIDEO AS A LEARNING MEDIA ON THE BASIC COMPETENCIES OF MANUAL NON-PROBLEMATIC FACIAL SKIN CARE

Pembelajaran di SMK Negeri 1 Buduran pada kompetensi dasar perawatan kulit wajah tidak bermasalah secara manual menerapkan pembelajaran teacher center yang monoton sehingga menimbulkan kurangnya partisipasi siswa dan menimbulkan suasana kelas yang kurang kondusif. Penggunaan media pembelajaran berupa video interaktif dimaksudkan untuk menciptakan kelas yang lebih aktif dan merangsang siswa memahami materi yang dijelaskan. Penelitian ini merupakan penelitian pre-eksperimen dengan rancangan penelitian one group pretest and posttest design. Data yang didapat berupa hasil uji kelayakan media pembelajaran, hasil belajar siswa, dan respon siswa terhadap media pembelajaran. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes, dan angket. Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji-t. Hasil penelitian menunjukan bahwa uji kelayakan media pembelajaran mendapatkan persentase pada format video 88,5 % dan persentase dalam isi video dan format bahasa mendapatkan nilai 91% sehingga uji kelayakan dikategorikan “sangat layak”. Hasil belajar siswa mengalami peningkatan dari nilai rata-rata pretest ranah kognitif 72,78 meningkat menjadi 92 dan pada nilai rata-rata pretest ranah psikomotorik  80 meningkat pada posttest menjadi 92 dengan nilai sig= 0,01 yang berarti lebih kecil dari α 0,05 yang artinya, terdapat peningkatan nilai pada perawatan kulit wajah tidak bermasalah secara manual  setelah menerapkan pembelajaran dengan menggunakan video interaktif. Hasil belajar dikatakan tuntas dan termasuk dalam kriteria “sangat baik”. Respon siswa menunjukan persentase rata-rata 87% dan termasuk kriteria sangat baik. Dapat disimpulkan bahwa penerapan video interaktif dalam pembelajaran dapat menghidupkan suasana kelas sehingga pembelajaran tidak monoton serta meningkatkan hasil belajar siswa.

Kata Kunci: Video Interaktif, Perawatan Kulit Wajah Tidak Bermasalah Secara Manual

Learning at SMK Negeri 1 Buduran on the basic competencies of facial skin care is not problematic manually applying monotonous teacher center learning which results in a lack of student participation and creates a less conducive classroom atmosphere. The use of learning media in the form of interactive videos is intended to create a more active class and stimulate students to understand the material being explained. This research is a pre-experiment research with a one group pretest and posttest design. The data obtained are the results of the feasibility test of learning media, student learning outcomes, and student responses to learning media. The data collection methods used were observation, test, and questionnaire. The data analysis technique used is the t-test. The results showed that the feasibility test of learning media got a percentage on the video format of 88.5% and the percentage in the video content and language format got a value of 91% so that the feasibility test was categorized as "very feasible". Student learning outcomes have increased from the pretest average value of the cognitive domain 72.78 increased to 92 and in the pretest average value of the psychomotor domain 80 increased in the posttest to 92 with a sig value = 0.01 which means less than α 0.05 which means, there is an increase in value in facial skin care is not problematic manually after applying learning using interactive videos. Learning outcomes are said to be complete and included in the "very good" criteria. Student responses showed an average percentage of 87% and included very good criteria. It can be concluded that the application of interactive videos in learning can liven up the classroom atmosphere so that learning is not monotonous and improve student learning outcomes.

Keywords: Interactive Video, Manual Skin Care Without Problems