Untuk mengatasi permasalahan mutu pendidikan maka pemerintah mengeluarkan kebijakan sistem zonasi pada Penerimaan Peserta Didik Baru. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi kebijakan sistem zonasi dan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan kebijakan sistem zonasi penerimaan peserta didik baru jenjang SMP di Kabupaten Gresik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Subjek penelitian ini yakni Kasi Kurikulum SMP, Staf Kurikulum SMP, Kabid Pendidikan Dasar, Waka Kesiswaan, Wakil Kepala Sekolah. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun analisis data menggunakan teknik analisis data model Milles dan Hubberman yaitu kondensasi data, penyajian data dan verifikasi data. Pengecekan keabsahan data meliputi uji kredibilitas dengan triangulasi sumber dan teknik, membercheck, uji transferabilitas, uji dependabilitas, dan uji konfirmabilitas. Hasil penelitian adalah sebagai berikut: (1) implementasi kebijakan sistem zonasi pada PPDB di Kabupaten Gresik yang telah dilaksanakan selama 2 tahun ini tujuannya untuk pemerataan kualitas pendidikan pada sekolah-sekolah di wilayah Kabupaten Gresik sejauh ini sudah berjalan dengan efektif, telah nampak potensi-potensi peserta didik mulai merata di wilayah Kabupaten Gresik. (2) kendala yang dihadapi dalam implementasi sistem zonasi yaitu kekurangpahaman walimurid terhadap sosialisasi mengenai sistem zonasi karena latarbelakang pendidikan walimurid yang berbeda-beda. Upaya untuk mengatasi kendala yaitu mensosialisasikan sistem zonasi lebih awal dengan sejelas-jelasnya.
Kata Kunci : kebijakan pendidikan, sistem zonasi, implementasi kebijakan pendidikan
To overcome the problem of education quality, the government issued a zoning system policy on New Student Admissions. This study aims to described the implementation of zoning system policies and constraints faced in implemented the new student admission zoning system policy at the junior high school level in Gresik District. This study used a qualitative approach with a case study method. The subjects of this study were the Middle School Curriculum Head, Middle School Curriculum Staff, Head of Elementary Education, Deputy Head of Student Affairs, Deputy Principal. The technique of collecting data used observation, interviews, and documentation. The data analysis used Milles and Hubberman's data analysis techniques, namely data condensation, data presentation and data verification. Checked the validity of the data include a test of credibility with the triangulation of sources and techniques, membercheck, test transferability, dependability test, and test confirmability. The results of the study are as follows: (1) the implementation of the zoning system in PPDB in Gresik District which has been implemented for 2 years, the purpose of equitable distribution of quality education in schools in Gresik District has so far been effective, potential students begin to spread evenly in the Gresik District. (2) The constraints faced in the implementation of the zoning system are the lack of understanding of the zoning of the socialization of the zoning system because of the different backgrounds of parental education. Efforts are made to overcome these obstacles, namely to disseminate the zoning system early as clearly as possible.
Keywords: Education Policy, Zoning System, Implementation of Education Policy