Analisis Sensitivitas Solusi Optimal Pada Integer Linear Progamming Di Perusahaan Roti Lyly Bakery Lamongan

Sensitivity Analysis Of Optimal Solution On Integer Linear Progamming In Lyly Bakery Company Lamongan

Perusahaan Lyly Bakery adalah salah satu perusahaan produksi dan pemasaran
berbagai jenis roti di Kabupaten Lamongan. Adapun masalah yang dihadapi yaitu
dengan tingkat persaingan yang tinggi, perusahaan belum memiliki perhitungan
atau rancangan untuk jumlah produk yang harus diproduksi dengan mengestimasi ketersediaan bahan baku yang ada agar memperoleh keuntungan maksimum.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode Branch And bound yang
dilanjutkan dengan melakukan analisis sensitivitas terhadap fungsi tujuan dan ruas kanan pembatas untuk mengetahui batas toleransi mengenai perubahan yang
terjadi agar solusi tetap optimal.Metode Branch and Bound merupakan pendekatan
yang paling efektif dalam menyelesaikan permasalahan integer linear programming
dibanding dengan metode lainnya. Adapun tujuan penelitian ini yaitu menentukan serta mengetahui model matematika integer linear programming dan solusi
optimal dengan metode branch And Bound serta analisis sensitivitas pada masalah
produksi di perusahaan Lyly Bakery Lamongan. Solusi optimal yang diperoleh
yaitu perusahaan Lyly Bakery Lamongan memproduksi untuk donat 1047 buah,
180 buah pastry croissant,140puff pastry, 125 buah tawar, 139 buah roti ban, 75 buah cupcake, 900 buah bolu slice, 130 buah soes, 160 buah brownies, 60 buah pudding,
80 buah muffin, 36 buah tart, 35 buah dessert box 1100 bakery kecil, dan 1000 buah bakery besar dengan keuntungan yang diperoleh yaitu Rp.18.628.560. Hasil
analisis sensitivitas yang didapatkan menunjukan bahwa keuntungan akan tetap
maksimum dengan jumlah produksi akan tetap optimal apabila koefisien perubahan koefisien fungsi tujuan dan ruas kanan fungsi kendala tetap berada pada
interval yang telah didapatkan melalui perhitungan dengan bantuan software QM
for Windows V5. Salah satu hasil analisis sensitivitas produk donut memiliki batas
ditolerir batas atas untuk perubahan fungsi tujuan yaitu Rp.1.016dan batas atas
Rp.1.082. Salah satu hasil analisis sensitivitas terhadap ruas kanan untuk kapasitas tepung terigu memiliki batas bawah 224.651,5 gram dan batas atas 233.370,2 gram

Lyly Bakery Company is one of the production and marketing companies of
various types of breads in Lamongan Regency. As for the problem faced, with a
high level of competition, the company does not have a calculation or design for
the number of products that must be produced by estimating the availability of
existing raw materials to gain maximum profit. The method used in this study is
the Branch And bound method, which is continued by analyzing the sensitivity of
the objective function and the right-hand side of the constraint to determine the
tolerance limits for changes that occur to keep the solution optimal. The Branch and
Bound method is the most effective approach in solving the integer linear programming problem than any other method. The purpose of this study is to determine
and know the mathematical model of linear integer programming and the optimal
solution using the And Bound branch method and the sensitivity analysis on production problems at the company Lyly Bakery Lamongan. The optimal solution
is that the company Lyly Bakery Lamongan produces 1047doughnuts, 180 pastry
croissants, 140 puff pastry, 125 white bread, 139 ban cake, 75 cupcakes, 900 bolu
slice, 130 soes, 160 brownies, 60 pudding, 80 muffins, 36 tarts, 35 dessert box, 1100
small bakeries, and 1000 large bakeries with profits of Rp.18.628.560. The sensitivity
analysis shows that the gain will remain maximum with the production amount
will remain optimal if the coefficient of change of the coefficient of the objective
function and the right-hand side of the constraint function remains at the interval
that has been calculated with the help of the QM for Windows V5 software.One
of the results of the donut product sensitivity analysis has a tolerable upper limit
for the change in the objective function which is Rp.1.016 and an upper limit of
Rp.1.082. One of the results of the right-hand sensitivity analysis for flour capacity has a lower limit of 224.651,5 grams and an upper limit of 233.370,2 grams.