KONFLIK INTRAPSIKIS TOKOH UTAMA Lù Fāngníng (鹿方宁) DALAM DRAMA CHINA BEGIN AGAIN《从结婚开始恋爱》(cóng jiéhūn kāishǐ liàn'ài) KARYA Xú Chí (徐驰) (KAJIAN PSIKOANALISIS KAREN HORNEY)

THE INTRAPSYCHIC CONFLICT OF THE MAIN CHARACTER Lù Fāngníng (鹿方宁) IN THE CHINESE DRAMA BEGIN AGAIN 《从结婚开始恋爱》 (cóng jiéhūn kāishǐ liàn'ài) BY Xú Chí (徐驰) (A PSYCHOANALYTICAL STUDY BY KAREN HORNEY)

Konflik merupakan hal yang tidak dapat dilepaskan dari kehidupan manusia. Konflik tidak hanya terjadi di dalam kehidupan nyata, namun juga dapat ditemukan di dalam sebuah karya sastra. Terdapat dua konflik di dalam sebuah karya sastra yaitu konflik interpersonal dan konflik intrapsikis. Drama China berjudul Begin Again karya Xú Chí ini juga memiliki dua konflik tersebut, namun peneliti hanya akan membahas bentuk konflik intrapsikis dari tokoh utama wanita Lù Fāngníng. Penulis menggunakan teori kajian psikoanalisis oleh Karen Horney dalam mengkaji bentuk konflik intrapsikis dan cara penyelesaian konflik di dalam diri tokoh utama wanita Lù Fāngníng (鹿方宁) di dalam drama China Begin Again karya Xú Chí (徐驰). Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif dengan disertai pendekatan psikologi sastra. Data dalam penelitian ini berupa dialog dan monolog yang terdapat dalam drama China berjudul Begin Again《从结婚开始恋爱》(cóng jiéhūn kāishǐ liàn'ài) karya Xú Chí (徐驰). Monolog dan dialog yang dipaparkan mengandung bagaimana bentuk konflik intrapsikis dan bagaimana cara menyelesaikan konflik di dalam diri tokoh utama wanita Lù Fāngníng (鹿方宁). Teknik simak bebas libat cakap dan teknik catat pada data digunakan dalam penelitian ini. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini yaitu dua belas data yang menunjukkan bentuk konflik intrapsikis yang terjadi kepada tokoh utama wanita yaitu diri rendah, diri nyata, diri ideal, dan diri aktual. Dari keempat bentuk konflik tersebut, konflik yang paling mendominasi di dalam diri Lù Fāngníng adalah konflik diri aktual. Hal ini dapat terjadi karena Lù Fāngníng adalah sosok wanita yang tangguh dan mampu mengenali kekuatan yang dimilikinya. Selain itu, ditemukan dua puluh delapan data yang menunjukkan cara penyelesaian konflik yang dilakukan oleh tokoh utama wanita yaitu bergerak mendekati orang lain, bergerak melawan orang lain, dan bergerak menjauhi orang lain. Dari ketiga cara penyelesaian konflik tersebut, cara penyelesaian konflik yang paling mendominasi adalah dengan cara menjauhi orang lain. Hal ini dapat terjadi karena kenangan buruk di masa kecil Lù Fāngníng, sehingga di masa dewasa Lù Fāngníng lebih memilih untuk menghindari masalah daripada menyelesaikannya.
Kata Kunci: Psikoanalisis, Psikoanalisis Karen Horney, Konflik Intrapsikis, Drama China, Begin Again

Conflict is something that cannot be separated from human life. Conflict not only occurs in real life, but can also be found in a literary work. There are two conflicts in a literary work, namely interpersonal conflict and intrapsychic conflict. The Chinese drama Begin Again by Xú Chí also has these two conflicts, but the researcher will only discuss the intrapsychic conflict of the female protagonist Lù Fāngníng. The author uses Karen Horney's theory of psychoanalysis to examine the form of intrapsychic conflict and the way of conflict resolution in the female protagonist Lù Fāngníng (鹿方宁) in the Chinese drama Begin Again by Xú Chí (徐驰). The research method used in this study is descriptive qualitative with a literary psychology approach. The data in this study are dialogues and monologues contained in the Chinese drama entitled Begin Again《从结婚开始恋爱》(cóng jiéhūn kāishǐ liàn'ài) by Xú Chí (徐驰). The monologues and dialogues described contain how the intrapsychic conflict forms and how to resolve the conflict within the female protagonist Lù Fāngníng (鹿方宁). Free listening technique and note-taking technique were used in this research. The results obtained in this study are twelve data that show the form of intrapsychic conflict that occurs to the female protagonist, namely the low self, real self, ideal self, and actual self. Of the four forms of conflict, the most dominating conflict in Lù Fāngníng is the actual self conflict. This is because Lù Fāngníng is a strong woman who recognises her strengths. In addition, twenty-eight data were found that showed the ways of conflict resolution carried out by the female main character, namely moving closer to others, moving against others, and moving away from others. Of the three ways of resolving conflict, the most dominating way of resolving conflict is by moving away from others. This may be due to Lù Fāngníng's bad childhood memories, so that in adulthood Lù Fāngníng prefers to avoid problems rather than solve them.
Keywords: Psychoanalysis, Karen Horney’s Psychoanalysis, Intrapsychic Conflict, Chinese Drama, Begin Again