Indeks Desa Zakat pada Desa Penambangan Kabupaten Sidoarjo
Zakat Village Index on Panambangan Village of Sidoarjo District
Studi ini mengulas tentang pengembangan desa berbasis zakat, metode ini diterbitkan sebagai bentuk jawaban dari kurang maksimalnya program-program pemerintah yang sudah berjalan atau sebagai alternatif dalam membangun desa. Tujuan dari studi ini terfokus pada status prioritas kelayakan Desa Penambangan sebagai objek penelitian dalam menerima dana zakat sebagai bentuk pengembangan desa berbasis zakat. metode penelitian yang digunakan dalam studi ini adalah kuantitatif, data yang digunakan dalam studi ini ialah data primer dan alat pengumpul data yang digunakan adalah kuisioner yang sudah disediakan BAZNAS dan data diolah menggunakan metode Indeks Desa Zakat (IDZ). IDZ merupakan alat ukur yang berorientasi proses, jadi selain bisa digunakan untuk menilai kelayakan suatu objek juga bisa digunakan untuk mengevaluasi program-program yang sudah berjalan. sampel yang digunakan dalam studi ini berjumlah 19, sesuai dengan jumlah seluruh RT (Rukun Tetangga) yang ada di Desa Penambangan. Hasil studi memaparkan bahwa Desa Penambangan dalam kondisi yang baik dan kurang dipreferensikan untuk dibantu menggunakan dana zakat.
This study explained the development of zakat-based villages, a method published as a form of response to the less optimal government programs as well as an anternative in villages development. This study focused on the priority status of the feasibility of a Desa Penambangan as an object of research in receiving zakat fund as a form of zakat based village development. The research method used in this study was a quantitative method, the data questionnaire that has been provided and validated by BAZNAS. and the data processing method used used in this study was the Indeks Desa Zakat (IDZ). IDZ is Process-Oriented based measuring instrument which not only assess the appropriateness of an object (villages, community) in receiving zakat funds, but also evaluate programs that are already running or that have been carried out . IDZ was a derivative of Zakat Community Development (ZCD). that acts as an empowerment program for productive zakat funds. there ware nineteens sample used in this study, consist of all RT (Rukun Tetangga) in Desa Penambangan. the results of this study indicated that Desa Penambangan has good condition so that it is less referred to be assisted through zakat fund