The use of Honorific Language (Keigo) in Conversations by Receptionists and Restaurant Waitstaff with Guests at Hotel Fusui
Keigo (敬語) merupakan bahasa sopan yang digunakan untuk menghormati lawan tutur. Penelitian ini dilakukan untuk menjawab rumusan masalah mengenai penggunaan ragam keigo dalam percakapan antara staf hotel dengan tamu dan peran konkrit penggunaannya. Sumber data penelitian ini adalah staf resepsionis dan pramusaji restoran kepada tamu di hotel Fusui.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif karena data berupa percakapan yang mengandung tuturan keigo. Data yang diperoleh dianalisis mengenai penggunaan keigo dan peran konkrit penggunaannya. Hasil dalam penelitian ini ditemukan ketiga jenis keigo yaitu teineigo (丁寧語) yang memiliki tiga jenis bentuk yaitu verba bantu ~desu dan ~masu, serta perubahan bentuk ~de aru. Kemudian pada ragam kenjougo (謙譲語) terdapat dua jenis yaitu verba khusus kenjougo serta perubahan bentuk o~suru dan go~suru. Pada ragam sonkeigo (尊敬語) terdapat lima jenis yaitu imbuhan prefiks o~ dan go~, verba khusus sonkeigo, perubahan bentuk ~reru, perubahan bentuk o~ni naru, dan perubahan bentuk perintah o~kudasaru.
Dari penelitian ini juga ditemukan empat peran konkrit penggunaan keigo yaitu menyatakan penghormatan dengan subklasifikasi sonkeigo sebagai contoh dalam peran penggunaan keigo. Menyatakan perasaan formal dengan subklasifikasi bentuk formal dasar atau ragam teineigo. Selanjutnya menyatakan jarak hanya ada satu subklasifikasi yaitu ragam kenjougo. Dan menjaga martabat dengan subklasifikasi yaitu konsep uchi soto. Terdapat dua peran yang tidak ditemukan dalam data yaitu untuk menyatakan rasa kasih sayang dan menyatakan sindiran. Karena data dalam penelitian ini diambil dari percakapan antara staf resepsionis dan pramusaji restoran kepada tamu, sehingga kedua peran tersebut tidak ditemukan.
Kata Kunci : Keigo, Teineigo, Kenjougo, Sonkeigo, Hospitality Industry, Hotel Fusui
Keigo (敬語) is a polite language used to show respect to the interlocutor. This study was conducted to address the problem formulation regarding the use of keigo varieties in conversations between hotel staff and guests and their specific roles. The data source for this research is reception staff and restaurant servers interacting with guests at Fusui Hotel.
The method used in this study is qualitative descriptive because the data consists of conversations containing keigo speech. The obtained data were analyzed regarding the use of keigo and its specific roles. The results of this study found three types of keigo teineigo (丁寧語), which has three forms, namely auxiliary verbs ~desu and ~masu, as well as the form change ~de aru. Then, in the kenjougo (謙譲語) style, there are two types specific kenjougo verbs and form changes o~suru and go~suru. In the sonkeigo (尊敬語) style, there are five types prefixes o~ and go~, specific sonkeigo verbs, form changes ~reru, form change o~ni naru, and imperative form change o~kudasaru.
From this research, four concrete roles of keigo usage were identified, expressing respect with sonkeigo as an example in the role of keigo usage, expressing formal feelings with basic formal forms or teineigo style, expressing distance with only one subclassification, the kenjougo style, and maintaining dignity with subclassifications like the concept of uchi soto. Two roles were not found in the data is expressing affection and expressing sarcasm. Because the data in this study were taken from conversations between reception staff and restaurant servers with guests, these two roles were not found.
Keywords : Keigo, Teineigo, Kenjougo, Sonkeigo, Hospitality Industry, Fusui Hotel