NILAI-NILAI KEHIDUPAN DALAM NOVEL SAWITRI DAN TUJUH POHON KELAHIRAN KARYA MASHDAR ZAINAL (PENDEKATAN SOSIOLOGI SASTRA)
THE VALUES OF LIFE IN THE NOVEL SAWITRI DAN TUJUH POHON KELAHIRAN BY MASHDAR ZAINAL (SOCIOLOGICAL APPROACH TO LITERATURE)
Novel merupakan salah satu karya fiksi yang dibangun oleh unsur-unsur pembangun cerita, di antaranya adalah amanat yang hendak disampaikan pengarang kepada pembaca. Secara umum, amanat berisi pesan-pesan atau nilai kehidupan yang harus ditemukan oleh pembaca. Hal ini terjadi karena antara pengarang dan masyarakat terdapat hubungan yang erat. Sebagai bagian dari masyarakat, pengarang melihat, merasakan segala peristiwa yang terjadi di masyarakat, termasuk nilai-nilai yang berlaku dan dianut. Salah satu novel terbaru yang sarat dengan nilai-nilai kehidupan yang penting dan menjadi pegangan hidup bermasyarakat berjudul Sawitri dan Tujuh Pohon Kelahiran karya Mashdar Zainal. Dengan demikian, masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana nilai-nilai kehidupan dalam novel Sawitri dan Tujuh Pohon Kelahiran karya Mashdar Zainal berdasarkan konsep nilai menurut Haris Supratno.
Penelitian ini tergolong penelitian deskriptif kualitatif. Pendekatan sosiologi sastra dipilih karena penelitian ini berobjek karya sastra, dengan memanfaatkan konsep nilai menurut Haris Supratno sebagai pisau analisisnya. Data dalam penelitian ini berupa kata, kalimat atau paragraf tentang nilai-nilai kehidupan yang ada pada sumber data. Teknik kepustakaan dan baca catat digunakan dalam pengumpulan data sedangkan teknik isi digunakan dalam penganalisisan data (content analysis).
Hasil penelitian ini meliputi: 1) nilai-nilai kehidupan yang tertuang dalam novel meliputi nilai pendidikan, nilai religius, nilai kepemimpinan, nilai kepahlawanan, nilai keberanian, nilai kesederhanaan, nilai gotong royong, nilai moral, dan nilai berkorban. 2) terdapat unsur nilai-nilai kehidupan yang dominan dalam novel. Dari hasil analisis diketahui bahwa nilai yang dominan dalam novel adalah nilai pendidikan (20 data atau 25,974%). Selanjutnya secara berturut-turut disebutkan, nilai religius (11 data atau 14,286%), nilai moral (10 atau 12,987%), nilai kepemimpinan (9 data atau 11,689%), nilai kepahlawanan (9 data atau 11,689%), nilai kesederhanaan (6 data atau 7,792%), nilai berkorban (5 atau 6,494%), nilai gotong royong (4 data atau 5,195%), dan nilai keberanian (3 data atau 3,897%).
The novel is one of the works of fiction that is built by the elements of the story builder, among which is the mandate that the author wants to convey to the reader. In general, the message contains messages or values of life that must be found by the reader. This happens because between the author and the community there is a close relationship. As part of the community, the author sees, feels all events that occur in the community, including the values that apply and are adhered to. One of the latest novels that is loaded with important life values and becomes the handle of social life is titled Sawitri dan Tujuh Pohon Kelahiran by Mashdar Zainal. Thus, the problem in this study is how the values of life in the novelSawitri dan Tujuh Pohon Kelahiran by Mashdar Zainal are based on the concept of values according to Haris Supratno.
This research is classified as a qualitative descriptive study. The sociology of literature approach was chosen because this research has literary works, utilizing the concept of values according to Haris Supratno as his analysis knife. The data in this study in the form of words, sentences or paragraphs about the values of life that exist in the data source. Literature and note-taking techniques are used in data collection while content techniques are used in data analysis (content analysis).
The results of this study include: 1) life values contained in the novel include educational values, religious values, leadership values, heroism values, courage values, simplicity values, mutual cooperation values, moral values, and sacrifice values. 2) there are elements of life values that are dominant in the novel. From the results of the analysis note that the dominant value in the novel is the value of education (20 data or 25,974%). Furthermore, successively mentioned, religious value (11 data or 14,286%), moral values (10 or 12,987%), leadership value (9 data or 11,689%), heroism value (9 data or 11,689%), simplicity value (6 data or 7,792%), sacrifice values (5 or 6,494%), mutual values (4 data or 5,195%), and courage value (3 data or 3,897%).