PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN IPS BERBASIS BUDAYA LOKAL SENI TERBANG RUDAT DAN TARI UJUNG KABUPATEN PASURUAN UNTUK PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER SISWA

SOCIAL STUDIES LEARNING MODULE DEVELOPMENT BASED ON LOCAL CULTURE THE SENI TERBANG RUDAT AND TARI UJUNG KABUPATEN PASURUAN FOR STRENGTHENING CHARACTER EDUCATION STUDENT

Amaliya, Nuril. 2023. Pengembangan Modul Pembelajaran IPS Berbasis Budaya Lokal Seni Terbang Rudat dan Tari Ujung Kabupaten Pasuruan Untuk Penguatan Pendidikan Karakter Siswa. Tesis, Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Pascasarjana, Universitas Negeri Surabaya. Pembimbing Tesis. Dr. Agus Suprijono, M. Si. ; Dr. Nugroho Hari Purnomo, S. P., M. Si.

Tantangan dan permasalahan yang dihadapi dunia pendidikan di Indonesia saat ini, pertama tantangan yang dihadapi lembaga pendidikan formal yang mempunyai peran penting dalam membangun suatu masyarakat Indonesia baru di-era globalisasi dan reformasi. Kedua, sistem pendidikan yang cenderung parsial telah menjadikan manusia-manusia Indonesia yang kurang memahami dan menghargai budaya.

Pandangan di atas memperlihatkan pentingnya memahami dan penghargaan terhadap budaya lokal sebagai salah satu unsur yang terintegrasi dalam sistem pendidikan nasional, khususnya pembelajaran di sekolah, sebagai upaya memberi bekal kepada siswa agar tidak terasing dari nilai-nilai luhur yang ada, baik sebagai individu, anggota masyarakat lokalnya maupun sebagai warganegara Indonesia. Untuk menunjang harapan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menghasilkan modul yang layak untuk diimplementasikan dalam pembelajaran IPS berbasis budaya lokal Kabupaten Pasuruan untuk penguatan pendidikan karakter siswa (2) Mendeskripsikan respon guru dan siswa terhadap modul pembelajaran IPS berbasis budaya lokal Kabupaten Pasuruan untuk penguatan pendidikan karakter siswa.

Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development) dengan mengacu pada model desain pengembangan 4D (Four – D Models). Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Pandaan Pasuruan. Adapun instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah (1) angket validasi ahli materi, (2) angket validasi ahli media, (3) angket validasi ahli praktisi, guru mata pelajaran IPS (4) soal pre test dan post test. Hasil penelitian yang diperoleh antara lain: (1) kelayakan pengembangan modul pembelajaran IPS berbasis budaya lokal, dengan tahapan (a) Pendefinisian (define) dengan menganalisis bagian hulu yaitu analisis pada siswa, analisis konsep dan analisis tugas. Selanjutnya analisis hilir yaitu tujuan atau merumuskan kompetensi/keterampilan yang akan dicapai siswa. (b) Perancangan (design), yaitu perancangan modul pembelajaran IPS berbasis budaya lokal. (c) Pengembangan (develop), yaitu terdapat uji validitas oleh para ahli dalam menganalisis kelayakan Modul pembelajaran yang akan dikembangkan. (4) Penyebaran (disseminate) menditribusikan modul pembelajaran yang telah dikembangkan kepada siswa, guru mata pelajaran (forum MGMP mata pelajaran) dan lembaga sekolah. (2) Efektivitas modul pembelajran IPS berbasis budaya lokal menunjukkan berdasarkan Uji t menggunakan SPSS 20 menunjukkan bahwa rata-rata nilai post-test kelas kontrol adalah 55 dan kelas eksperimen adalah 71. Dalam mengambil keputusan, dapat dilihat dari signifikasi, apabila 6,626 ≤ 0,05 = sangat signifikan. Hal ini berarti hasil belajar kelas eksperimen setelah menggunakan Modul Pembelajaran IPS berbasis kebudayaan lokal lebih baik dari pada kelas kontrol yang tidak menggunakan bahan ajar Modul Pembelajaran IPS berbasis kebudayaan lokal.

Kata Kunci: Pengembanagan Modul Pembelajaran IPS, Berbasis Budaya Lokal, Pendidikan Karakter, Four-D Models

Amaliya, Nuril. 2023. Development of Social Studies Learning Modules Based on Local Culture of Tari Terbang Rudat dan Tari ujung for Education Strengthening  Student Character. Thesis, Social Science Education Study Program,  Postgraduate, Surabaya State University. Thesis Supervisor. Dr. Agus Suprijono,  M. Si. ; Dr. Nugroho Hari Purnomo, S. P., M. Si.

To support these expectations, this study aims to: (1) Produce  modules that are feasible to implement in social studies learning based on local culture Pasuruan District for strengthening student character education (2) Describing responses  teachers and students towards the local culture-based social studies learning module of Pasuruan Regency  for the strengthening of the character education of students.

The type of research carried out is research and development (Research and Development) with reference to the 4D development design model (Four – D Models). The subjects of this study were grade VII students of SMP Negeri 1 Pandaan Pasuruan. As for The instruments used in the study are (1) material expert validation questionnaire, (2) questionnaire media expert validation, (3) expert validation questionnaire practitioners, social studies subject teachers (4) pre-test questions and post test.

The research results obtained include: (1) feasibility of module development social studies learning based on local culture, with stages (a) Defining (define) with Analyzing the upstream part is analysis in students, concept analysis and task analysis. Furthermore, downstream analysis, namely the objectives or formulating competencies / skills that will achieved students. (b) Design, namely the design of social studies learning modules based local culture. (c) Development, i.e. there is a validity test by experts in analyze the feasibility of the learning module to be developed. (4) Deployment (disseminate) distributes the learning modules that have been developed to students, subject teachers (subject MGMP forum) and school institutions. (2) Effectiveness local culture-based IPS learning module shows based on t-Test using SPSS 20 indicates that the average post-test value of the control class is 55 and the class
The experiment was 71. In making decisions, it can be seen from the signification, if 6.626 ≤ 0.05 = very significant. This means the learning outcomes of the experimental class after using a local culture-based social studies learning module is better than the classroom
controls that do not use teaching materials for cultural-based social studies learning modules local.

Keywords: Social Studies Learning Module Development, Based on Local Culture, Character Education, Four-D Model