UMKM Alas Kaki Wedoro Waru Sidoarjo Tahun 1960-2000
UMKM Wedoro Waru Sidoarjo Footwear 1960-2000
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) Bagaimana UMKM alas kaki Wedoro tahun 1960-2000?, (2) Bagaimana kontribusi UMKM alas kaki terhadap kehidupan masyarakat Wedoro tahun 1960-2000?. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah, yang memiliki empat tahapan yaitu: (1) Heuristik, yakni observasi lapangan, wawancara baik secara langsung maupun menggunakan mobil phone dengan para pelaku usaha setempat, (2)Kritik Sumber, dalam pemilihan narasumber penulis memiliki pertimbangan, yakni mereka yang memiliki kemampuan dalam menyampaikan informasi dan dikonfirmasi dengan pengamatan langsung, (3) Interpretasi, dari data yang diperoleh dilakukan interpretasi, dan (4) Historiografi, penulisan karya ilmiah berbasis atas data yang diperoleh.
Hasil dari penelitian ini adalah sentra UMKM yang ada di Desa Wodoro, Kecamatan Waru, Sidoarjo yaitu produk alas kaki (sandal). Sentra UMKM tersebut telah ada sejak tahun 1960, yang mana merupakan usaha turun- temurun yang kemudian dilanjutkan oleh masyarakat sekitar hingga saat ini. UMKM di daerah ini, antara 1960-2000 mengalami perkembangan yang pesat. Sentra usaha ini mulai cukup terkenal pada tahun 2000, hal ini dapat dilihat dari jajaran toko yang hampir seluruhnya menjual sandal wanita, pria, maupun anak-anak yang tertata rapi dengan berbagai macam model sandal, dan rumah-rumah pengrajin yang dipenuhi dengan produk alas kaki. Adanya sentra UMKM tersebut mampu memberikan pengaruh positif bagi masyarakat di wilayah itu. Pendapatan mereka mengalami peningkatan, yang awalnya masyarakat hanya bekerja sesuai dengan mata pencaharian masing-masing seperti bekerja sebagai karyawan di pabrik, pedagang, dan lain-lain, kini juga dapat membuat usaha sampingan yaitu sebagai pengrajin alas kaki atau bahkan ada yang menjadi pemilik usaha.
Kata Kunci : UMKM, Alas Kaki, Desa Wedoro
This study aims to analyze (1) how was the UMKM of footwear Wedoro in 1960-2000?, (2) how was the contribution of UMKM of footwear to the lives of the people of Wedoro in 1960-2000?. The method used in this research is the historical research method, which has four stages, namely: (1) Heuristics, namely field observations, interviews either directly or using a mobile phone with local business actors,(2) Source Criticism, in selecting sources the writer has considerations, namely those who have the ability to convey information and it is confirmed by direct observation, (3) Interpretation, interpretation of the data obtained, and (4) Historiography, writing scientific papers based on the data obtained.
The results of this research are UMKM centers in Wedoro Village, Waru District, Sidoarjo, namely footwear products (sandals). The UMKM center has been around since 1960, which is a hereditary business which was then continued by the local community to this day.UMKM in this area, between 1960-2000 experienced rapid development. This business center became quite famous in 2000, this can be seen from the line of shops that almost all sell women’s, men’s, and children’s sandals, which are neatly arranged with various types of sandals, and craftsmen’s houses filled with footwear products. The existence of the UMKM center is able to have a positive influence on the people in that area. Their income has increased, where initially the community only worked according to their respective livelihoods such as working as employees in factories, traders, etc., now they can also create side businesses, namely as footwear craftsmen or some even become business owners.
Keywords: UMKM, Footwear, Wedoro Village