Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia  dan Kepemimpinan Transformasional Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Motivasi Sebagai Variabel Intervening (Studi Empiris: ASN Dinas Lingkungan Hidup Kota Surabaya)

The Impact of Human Resource Competency and Transformational Leadership on Employee Performance with Motivation as a Mediating Variable: An Empirical Study of Surabaya's Environmental Agency 

Kepemimpinan Transformasional di DLH telah diaplikasikan namun masih belum memberikan bukti bahwa aplikasi kepemimpinan transformasional di DLH Kota Surabaya dapat meningkatkan kinerja pegawai secara keseluruhan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kompetensi dan kepemimpinan transformasional terhadap kinerja pegawai melalui peran motivasi sebagai variabel intervening menggunakan metode SEM-PLS pada sampel pegawai DLH Kota Surabaya. SEM-PLS digunakan karena kemampuannya dalam mendapatkan hasil hubungan antarvariabel. Hasil menunjukkan validitas dan reliabilitas instrumen yang baik. Variabel motivasi menjelaskan 47,6% kinerja pegawai, sedangkan kompetensi dan kepemimpinan transformasional menjelaskan 52% motivasi. Pada studi kasus di DLH Kota Surabaya didapatkan bahwa, kompetensi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja dan motivasi pegawai. Kepemimpinan transformasional berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi tetapi tidak terhadap kinerja pegawai. Motivasi tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai, dan tidak efektif sebagai variabel mediasi antara kompetensi dan kinerja, serta kepemimpinan transformasional dan kinerja. Faktor-faktor seperti struktur birokrasi yang kaku dan kurangnya pelatihan efektif berkontribusi pada temuan ini. Temuan ini penting bagi pengambil kebijakan untuk mengembangkan strategi pengelolaan SDM dan kepemimpinan yang lebih efektif di DLH Kota Surabaya.

Kata-kata Kunci: kompetensi, kinerja pegawai, motivasi, kepemimpinan transformasional. 

Transformational Leadership at DLH has been applied but there is still no evidence that the application of transformational leadership at DLH Kota Surabaya can improve overall employee performance. This research aims to analyze the influence of competence and transformational leadership on employee performance through the role of motivation as an intervening variable using the SEM-PLS method on a sample of DLH Surabaya City employees. SEM-PLS is used because of its ability to obtain relationship results between variables. The results show good validity and reliability of the instrument. Motivation variables explain 47.6% of employee performance, while competence and transformational leadership explain 52% of motivation. In a case study at DLH Kota Surabaya, it was found that competence had a positive and significant effect on employee performance and motivation. Transformational leadership has a positive and significant effect on motivation but not employee performance. Motivation does not have a significant effect on employee performance and is not effective as a mediating variable between competence and performance, as well as transformational leadership and performance. Factors such as rigid bureaucratic structures and lack of effective training contributed to these findings. These findings are important for policy makers to develop more effective HR management and leadership strategies in DLH Kota Surabaya.

Keywords: competency; employee performance; motivation; transformational leadership.