Analysis Of Biennial Testing And Maintenance Of Circuit Breakers (CB) At The Rungkut 150 kV Substation

Abstrak

Pemeliharaan instalasi tenaga listrik di Gardu Induk melibatkan serangkaian pengujian untuk memastikan keandalan dan keamanan peralatan pendukungnya, termasuk Circuit Breaker (CB) atau Pemutus Tenaga (PMT). CB atau PMT memiliki signifikansi karena mampu menghentikan aliran listrik baik saat kondisi normal maupun ketika gangguan seperti korsleting terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan dan optimalitas PMT dalam beroperasi. Ada empat pengujian yang menjadi dasar penelitian ini, yaitu tahanan isolasi, tahanan kontak, keserempakan kontak, dan tahanan pentanahan. Pengujian tersebut dilakukan secara berkala untuk menentukan keadaan layak PMT. Dalam pengujian tahanan isolasi, nilai yang dihasilkan selama tiga periode pemeliharaan dua tahun terakhir memenuhi standar SK DIR 0520, dengan nilai tahanan isolasi yang lebih besar dari 150 MΩ dan arus bocor di bawah 1 mA. Pengujian tahanan kontak juga telah memenuhi standar IEC 60694, dengan nilai tahanan yang lebih kecil dari 50 µΩ dan hasil perhitungan rugi-rugi daya yang baik di setiap kontak. Selain itu, pengujian keserempakan kontak memberikan hasil sesuai standar, dengan selisih waktu penutupan yang tidak melebihi 10 detik. Pengujian tahanan pentanahan juga sesuai dengan standar IEEE std 80:2000, dengan nilai di bawah 1 ohm. Dengan demikian, hasil pengujian menunjukkan bahwa PMT telah memenuhi standar keandalan dan keamanan dalam operasinya.

Kata Kunci: Pemutus Tenaga(PMT), Tahanan Isolasi, Tahanan Kontak, Keserempakan Kontak, Tahanan Pentanahan.

Abstract

Maintenance of the electrical power instalation at the substation includes a series of tests to ensure the peace and safety of the supporting equipment, including the Circuit Breaker (CB) or power breaker (PMT). CB or PMT is important because it functions to cut off the flow of electricity under normal conditions or when there is a disturbance such as a short circuit. This research aims to analyze the feasibility and optimality of PMT in operation. There are four tests that are the basis of this research, namely isolation resistance, contact resistance, contact simultaneity, and grounding resistance. These tests are carried out periodically to determine the condition of PMT eligibility. In insulation resistance testing, the values produced during the three maintenance periods of the last two years meet the SK DIR 0520 standard, with insulation resistance values greater than 150 MΩ and leakage currents below 1 mA. Resistance testing also meets IEC 60694 standards, with a resistance value of less than 50 µΩ and good power loss calculation results at each contact. In addition, the contact simultaneity test provides results according to standards, with a closing time difference that does not exceed 10 seconds. Grounding resistance testing also complies with IEEE Standard 80:2000 standards, with values below 1 ohm. Thus, the test results show that PMT has met performance and safety standards in its operations.

Keywords: Circuit Breaker (CB), Insulation Resistance, Contact Resistance, Contact Simultaneity,

Grounding Resistance.