Transportasi
merupakan suatu kebutuhan yang sangat penting bagi masyarakat perkotaan, salah
satunya angkutan umum bus. Transportasi dapat dikategorikan baik, apabila (1)
waktu perjalanan cukup cepat, tidak mengalami kemacetan, (2) frekuensi
pelayanan cukup, (3) aman (bebas dari kemungkinan kecelakaan). Tujuan
Penelitian yaitu mengetahui tingkat pelayanan Angkutan Bus Koridor Trayek F
Kota Surabaya sesuai dengan analisis kesesuaian Standart Pelayanan Minimum
(SPM) serta upaya pengelolaan serta
alternatif dan penanganannya. Metode penelitian, berupa data kesesuaian
pelayanan angkutan sesuai Standar Pelayanan Minimal. Data primer diperoleh dengan
melakukan survei, Data primer berupa survey statis dan dinamis. Data yang ada
berupa data inventarisasi angkutan, data naik turun penumpang, survei kinerja
angkutan umum berdasarkan SPM. Cara pengambilan data dengan menyebar kuisioner
dan analisis menggunakan metode IPA .
Pengguna angkutan bus cukup merata untuk semua kelompok masyarakat, dari
kelompok usia, jenis kelamin, pekerjaan, intensitas penggunaan angkutan, tujuan
menggunakan angkutan, dan waktu tunggu bus. Pelayanan angkutan bus mencakup
keamanan keselamatan, keterjangkauan, kesetaraan, keteraturan, sarana, dan
kenyamanan pengguna. variabel standar pelayanan yang ada meliputi keamanan,
keselamatan, keterjangkauan, kesetaraan, dan keteraturan dalam kategori “cukup
baik”. Penyelenggaraan angkutan bus kota Trayek F ditinjau dari segi sarana dan
kenyamanan pengguna menunjukkan aspek kesesuaian standar pelayanan minimal yang
rendah, Kriteria aspek 7, 9, 11, 14, 15, 19 dijadikan prioritas utama dalam
meningkatkan pelayanan, kriteria aspek 5, 12, 13, 18 telah berhasil
dilaksanakan dan dianggap penting dan memuaskan, kriteria aspek 1, 2, 3, 4, 10,
17 menjadi prioritas rendah untuk diperbaiki, dan kriteria aspek layanan 6, 8,
16 tidak berpengaruh namun dikerjakan dengan sangat baik.