Penelitian ini dilatar belakangi oleh hasil observasi di SMKN 1 Pungging bahwa terdapat kecenderungan siswa lebih memilih pelajaran praktikum daripada lisan. Dengan menggunakan trainer sebagai media pembelajaran dengan smarthome microcontroller dengan bluetooth diharapkan dapat memberi solusi pada guru untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran yang layak. Kelayakan dalam hal ini mengacu pada aspek validitas, efektifitas, dan kepraktisan.

Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan yang terdiri dari 9 langkah yaitu: (1) potensi dan masalah; (2) pengumpulan data; (3) desain produk; (4) validasi desain; (5) revisi desain; (6) uji coba produk; (7) revisi produk; (8) validasi desain; (9) analisis dan pelaporan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XII TITL  di SMKN 1 Pungging. Pada penelitian ini rancangan uji coba yang digunakan adalah one-shot case study.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kelayakan media trainer smarthome microcontroller dengan bluetooth pada aspek validitas dinyatakan sangat layak dengan hasil rating sebesar 89,24%. Aspek efektifitas yang ditinjau dari hasil belajar siswa. Dari tes hasil belajar akhir siswa ranah sikap didapatkan nilai t_h pada nilai pengetahuan sebesar 44,442,  t_h pada nilai sikap sebesar 50,381, dan t_h pada nilai ketrampilan sebesar 50,019 dengan t_tabel = 1,67109 dengan taraf signifikansi 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa rata-rata hasil belajar akhir siswa lebih besar atau sama dengan KKM. Dan aspek kepraktisan yang ditinjau dari respon siswa dinyatakan sangat praktis dengan hasil rating sebesar 82%.

Berdasarkan hasil penelitian tersebut diketahui bahwa media trainer smarthome microcontroller dengan bluetooth layak digunakan sebagai salah satu media penunjang belajar siswa dalam proses pembelajaran pada mata pelajaran instalasi peneranga listrik.

Kata Kunci: trainer, smarthome, microcontroller, bluetooth, validitas, efektifitas, kepraktisan.

This research is motivated by the observation result in SMKN 1 Pungging (State Vocational High School of 1 Pungging) that there is a tendency students prefer to practical lessons when than oral lessons. By using trainer as a smarthome microcontroller with bluetooth media is expected to provide solutions to teachers to improve student learning outcomes. This study aims to produce a decent learning media. Eligibility in this case refers to aspects of validity, effectiveness, and practicality.

This research is a type of development research consisting of 9 steps: (1) potential and problem; (2) data collection; (3) product design; (4) product validation; (5) product revisions; (6) product trial; (7) product revisions; (8) product trial; (9) analysis and reporting. The subject of this research is the students of class XII TITL in SMKN 1 Pungging. In this research, the trial design used is one-shot case study.

The results show that the feasibility level of trainer smarthome microcontroller with bluetooth media on the aspect of validity is very feasible with the result of the rating of 89,24%. Aspects of effectiveness in terms of student learning outcomes. From the final student achievement test results in the realm of attitudes the value of th  in the value of knowledge is 44,442, th in the value of attitude is 50,381, and th in the value of skill is 50,019 with  ttabel = 1,67109 and with 0.05 significance, so it can be concluded that mean of student final learning result is bigger equal to KKM. And the practical aspect in terms of student responses is very practical with a rating of 82%.

Based on the results of these studies it is known that trainer smarthome microcontroller with Bluetooth media is appropriate to be used as one of the supporting media for student learning in the learning process on electric lightning installation subjects.

Keywords: trainer, smarthome, microcontroller, bluetooth, validity, effectiveness, practicality