Pengembangan Mobile Learning KOIN untuk Mencegah Miskonsepsi Peserta Didik pada Materi Ikatan Kimia

Development of KOIN Mobile Learning to Prevent Student Misconceptions on Chemical Bonding Material

Kimia merupakan ilmu yang relatif sulit untuk dipelajari, sehingga harus dipelajari secara mendalam agar tidak terjadi miskonsepsi. Miskonsepsi tersebut dapat disebabkan oleh peserta didik sendiri, guru, buku teks, konteks materi, dan metode pengajaran. Salah satu cara untuk mencegah terjadinya miskonsepsi adalah dengan menggunakan media pembelajaran yang mudah dipahami peserta didik. Fakta di lapangan menunjukkan bahwa pembelajaran kimia di SMA masih dilakukan secara konvensional dan hanya sedikit peserta didik yang memahami konsep ikatan kimia. Mobile learning (m-learning) merupakan multimedia pembelajaran interaktif yang dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan m-learning KOIN yang layak digunakan untuk mencegah miskonsepsi peserta didik pada sub materi ikatan kovalen dan ionik. Kelayakan m-learning ditinjau dari tiga aspek, yaitu kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan model pengembangan Sukmadinata.Uji coba terbatas dilaksanakan di kelas XI-MEDITEK SMA Ta’miriyah Surabaya dengan 15 peserta didik yang dipilih berdasarkan jumlah tidak paham konsep terbanyak pada hasil pretest. Data hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) m-learning KOIN dinyatakan valid ditunjukkan dengan modus validitas isi dan validitas konstruk sebesar 4 dengan kategori valid, (2) m-learning KOIN dinyatakan praktis ditunjukkan dengan rata-rata hasil angket respon peserta didik, yang didukung oleh observasi aktivitas peserta didik, sebesar 97,04% dengan kriteria sangat baik, (3) m-learning KOIN dinyatakan efektif ditunjukkan dengan rata-rata persentase pergeseran pemahaman konsep dari tidak paham konsep menjadi paham konsep sebesar 96,80% dengan kategori sangat baik. Berdasarkan hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa m-learning KOIN layak digunakan untuk mencegah miskonsepsi peserta didik pada materi ikatan kimia.

Kata Kunci: Ikatan Kimia, Kelayakan, M-learning, Mencegah Miskonsepsi, Pengembangan

Chemistry is a relatively difficult science to learn, thus it must be studied in depth to avoid misconceptions. These misconceptions can be caused by students themselves, teachers, textbooks, material context, and teaching methods. One way to prevent misconceptions is by using learning media that is easy for students to understand. Field facts indicate that chemistry teaching in high schools is still conducted in a conventional manner, and only a few students understand the concepts of chemical bonding. Mobile learning (m-learning) is an interactive learning multimedia that can enhance students' motivation to learn. The purpose of this study was to develop a KOIN m-learning that is feasible to be used to prevent students' misconceptions in the covalent and ionic bonding sub-material. The feasibility of m-learning is reviewed from three aspects, namely validity, practicality, and effectiveness. This study uses the Research and Development (R&D) method with the Sukmadinata development model. The limited trial was conducted in class XI-MEDITEK of SMA Ta'miriyah Surabaya with 15 students selected based on the largest number of did not understand concepts in the pretest results. The research data shows that (1) KOIN m-learning is declared valid as indicated by the content validity mode and construct validity of 4 with a valid category, (2) KOIN m-learning is declared practical as indicated by the average results of the student response questionnaire, supported by observations of student activities, of 97.04% with a very practical category, (3) KOIN m-learning is declared effective as indicated by the average percentage of shifts in conceptual understanding from not understanding the concept to understanding the concept of 96.80% with a very effective category. Based on this, it can be concluded that KOIN m-learning is feasible to be used to prevent student misconceptions about chemical bonding material.

Keywords: Chemical Bonding, Development, Feasibility, M-learning, Preventing Misconceptions