Pengembangan Pembelajaran PJOK Bolavoli Dengan Menggunakan Modifikasi Bolavoli Mini Bagi Kelas VII Putri SMP Al Furqon Wedoroanom Kecamatan Driyorejo Kabupaten Gresik Tahun 2021

Development of Volleyball PJOK Learning Using Mini Volleyball Modifications for Class VII Girls at Al Furqon Wedoroanom Middle School, Driyorejo District, Gresik Regency in 2021

ABSTRAK

Bustanul Arifin. 2021 Pengembangan Pembelajaran PJOK Bolavoli Dengan Menggunakan Modifikasi Bolavoli Mini Bagi Kelas VII Putri SMP Al Furqon Wedoroanom Kecamatan Driyorejo Kabupaten Gresik Tahun 2021. Tesis. Jurusan Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Fakultas Ilmu Pendidikan Olahraga Universitas Negeri Surabaya. Pembimbing Prof. Dr. Nurhasan, M, Kes dan Dr. Abdul Rahman, S.T,. M.Pd.  

Kata kunci: Pengembangan Pembelajaran PJOK Bolavoli menggunakan Modifikasi Bolavoli Mini.

Latar belakang masalah pada penelitian ini adalah pengembanagn pembelajaran bolavoli di SMP Al Furqon kurang efektif. Hal ini dikarenakan oleh: (1) siswi bertempat di asrama pondok pesantren. (2) siswi kesulitan menerapkan teknik dasar ketika bermain bolavoli seperti servis, passing bawah, passing atas, (3) siswi kurang antusias dalam bermain bolavoli. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, perlu adanya alternatif model pembelajaran bolavoli. Dari perumusan masalah tersebut, bagaimanakah model pengembangan permainan bolavoli mini yang efektif untuk pengembangan pembelajaran bolavoli di SMP Al Furqon Driyorejo Gresik. Tujuan dari  penelitian ini adalah untuk menghasilkan produk pengembangan pembelajaran dalam permainan bolavoli mini yang efektif untuk pengembangan materi bolavoli di SMP Al Furqon Driyorejo Gresik.

Penelitian ini menggunakan metode pengembangan. Adapun prosedur pengembangan yaitu (1) melakukan analisa produk, (2) mengembangkan bentuk produk awal, (3) evaluasi ahli menggunakan dua ahli bolavoli, (4) Uji coba skala kecil (15 siswi), (5) revisi produk pertama, (6) uji coba skala besar (30 siswi), (7) revisi produk akhir, (8) hasil akhir. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang diperoleh dari evaluasi ahli, serta menggunakan hasil pengamatan di lapangan dan hasil kuesioner oleh siswi. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif persentase.

Berdasarkan hasil penelitian, rata-rata validasi ahli pada uji coba skala kecil di dapat persentase sebesar 93,30 % (sangat baik), hasil rata-rata kuesioner siswi pada uji coba skala kecil di dapat persentase sebesar 93,30 % (sangat baik). Berdasarkan hasil penelitian, rata-rata validasi ahli pada uji coba skala besar di dapat persentase sebesar 98,85 % (sangat baik), hasil rata-rata kuesioner siswi pada uji coba skala besar didapat persentase sebesar 98,85 % (sangat baik).

Berdasarkan data yang ada maka dapat disimpulkan bahwa pengembangan permainan bolavoli yang efektif dan dapat digunakan dalam pembelajaran adalah bolavoli mini pada siswi Kelas VII SMP Al Furqon Driyorejo Gresik. Bagi guru penjasorkes sebagai referensi atau solusi dalam menyampaikan materi pembelajaran penjasorkes yaitu materi bolavoli. Bagi siswi pemanfaatan produk permainan bolavoli mini diharapkan mampu bekerjasama, toleransi dan menjadikan siswi lebih kreatif.

ABSTRACT

Bustanul Arifin. 2021 Development of Volleyball PJOK Learning Using Mini Volleyball Modifications for Class VII Girls at Al Furqon Wedoroanom Middle School, Driyorejo District, Gresik Regency in 2021. Thesis. Department of Physical Education, Sports and Health, Faculty of Sports Education, State University of Surabaya. Advisor Prof. Dr. Nurhasan, M, Kes and Dr. Abdul Rahman, S.T,. M.Pd.

Keywords: Volleyball PJOK Learning Development using Mini Volleyball Modification.

The background of the problem in this study is that the development of volleyball learning at Al Furqon Junior High School is less effective. This is because: (1) the student resides in a boarding school dormitory. (2) students have difficulty applying basic techniques when playing volleyball such as serving, bottom passing, top passing, (3) students are less enthusiastic in playing volleyball. To overcome these problems, it is necessary to have an alternative model of volleyball learning. From the formulation of the problem, what is the model for developing an effective mini volleyball game for the development of volleyball learning at Al Furqon Middle School Driyorejo Gresik. The purpose of this research is to produce learning development products in mini volleyball games that are effective for the development of volleyball materials at Al Furqon Middle School Driyorejo Gresik.

            This research uses the development method. The development procedures are (1) conducting product analysis, (2) developing the initial product form, (3) expert evaluation using two volleyball experts, (4) small-scale trial (15 students), (5) first product revision, (6 ) large-scale trial (30 students), (7) final product revision, (8) final results. Data was collected using a questionnaire obtained from expert evaluations, and using the results of observations in the field and the results of questionnaires by students. The data analysis technique used is descriptive percentage.

Based on the results of the study, the average expert validation in small-scale trials was obtained by a percentage of 93.30% (very good), the average results of student questionnaires in small-scale trials obtained a percentage of 93.30% (very good). . Based on the results of the study, the average expert validation in large-scale trials obtained a percentage of 98.85% (very good), the average results of student questionnaires in large-scale trials obtained a percentage of 98.85% (very good). Based on the existing data, it can be concluded that the development of an effective volleyball game that can be used in learning is mini volleyball for the seventh grade students of SMP Al Furqon Driyorejo Gresik. For physical education teachers as a reference or solution in delivering physical education learning material, namely volleyball material. For students, the use of mini volleyball game products is expected to be able to cooperate, tolerate and make students more creative.