KADAR GLUKOSA DARAH DAN PENYEMBUHAN ULKUS DIABETIKUM MENCIT DIABETES SETELAH PERLAKUAN EKSTRAK DAUN BAKAU (Bruguiera gymnorrhiza)

Blood Glucose Levels and Diabetic Ulcers Healing in Mice After Mangrove (Bruguiera gymnorrhiza) Leaves Extract Treatments

Hiperglikemia pada diabetes melitus menyebabkan stres oksidatif yang memperparah kerusakan sel β pankreas. Kondisi ini jika tidak ditangani dengan baik dan berlangsung lama akan memicu terjadinya ulkus diabetikum. Pada proses pemulihan ulkus, sel fibroblast merupakan indikator untuk penyembuhan ulkus karena merupakan sel yang dominan dalam penyembuhan ulkus yang bertanggung jawab dalam menghasilkan matriks baru yang diperlukan untuk mengembalikan struktur dan fungsi pada jaringan ulkus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan dosis ekstrak daun B. gymnorrhiza terhadap kadar glukosa darah dan penyembuhan ulkus diabetikum mencit jantan diabetes yang diteliti dari persentase penutupan ulkus dan jumlah fibroblast. Bruguiera gymnorrhiza dipilih karena potensinya yang baik sebagai penghambat enzim α-amylase dan antioksidan sehingga mampu menurunkan kadar glukosa darah dan menyembuhkan ulkus diabetikum, selain itu tanaman ini juga tersedia melimpah pada wilayah pesisir pantai khususnya Pantai Timur Surabaya. Mencit jantan galur Deutschland Denken Yoken (DDY) diinduksi aloksan 2,5 mg/kg BB dan dibagi dalam enam kelompok meliputi kontrol normal (KN), kontrol negatif (K-), dosis I (42 mg/kg BB), dosis II (84 mg/kg BB), dosis III (126 mg/kg BB), kontrol positif (KP) dengan empat kali pengulangan selama 21 hari perlakuan. Pengukuran KGD puasa mencit menggunakan glukometer. Perhitungan persentase penutupan ulkus dengan mengukur panjang ulkus. Analisis data kadar glukosa darah menggunakan uji Analysis of Variance (ANOVA), persentase penutupan ulkus menggunakan uji Kruskal-Wallis melalui program R studio. Ekstrak daun B. gymnorrhiza berpengaruh signifikan terhadap KGD puasa mencit hari ke-21 penelitian dengan p=0,009 (p<0,05). Pemberian ekstrak juga berpengaruh signifikan terhadap persentase penutupan luka dengan p=0,0016 (p<0,05) dan jumlah fibroblast ulkus dengan p=0,00097 (p<0,05). Pengaruh paling optimal terhadap penurunan KGD dan penyembuhan ulkus mencit diabetes ditunjukkan oleh pemberian ekstrak daun B. gymnorrhiza dosis II (84 mg/kg BB) dan dosis III (126 mg/kg BB). Dengan demikian, daun B. gymnorrhiza berpotensi sebagai bahan obat herbal untuk diabetes melitus dan penyembuhan ulkus diabetikum.

Hyperglycemia in diabetes mellitus causes oxidative stress which exacerbates pancreatic β cell damage. If this condition is not handled properly and lasts a long time, it will trigger diabetic ulcers. In the ulcer healing process, fibroblast cells are an indicator for ulcer healing because they are the dominant cells in ulcer healing and are responsible for producing the new matrix needed to restore structure and function to ulcer tissue. This study aims to determine the effect of different doses of B. gymnorrhiza leaf extract on blood glucose levels and diabetic male mice diabetic ulcer healing which studied by the percentage of ulcer closure and the number of fibroblasts. Bruguiera gymnorrhiza was chosen because of its good potential as an α-amylase enzyme inhibitor and antioxidant so that it can lower blood glucose levels and heal diabetic ulcers, besides that, this plant is also abundantly available in coastal areas, especially the East Coast of Surabaya. Deutschland Denken Yoken (DDY) strain male mice were induced by alloxan 2.5 mg/kg BW and divided into six groups including normal control (KN), negative control (K-), dose I (42 mg/kg BW), dose II (84 mg/kg BW) ), dose III (126 mg/kg BW), positive control (KP) with four repetitions for 21 days of treatment. Measuring fasting KGD in mice using a glucometer. Calculate the percentage of ulcer closure by measuring the length of the ulcer. Data analysis of blood glucose levels used the Analysis of Variance (ANOVA) test, and the percentage of ulcer closure used the Kruskal-Wallis test through the R studio program. B. gymnorrhiza leaf extract had a significant effect on the fasting GDF of mice on day 21 of the study with p=0.009 (p<0.05). Administration of the extract also had a significant effect on the percentage of wound closure with p=0.0016 (p<0.05) and the number of ulcer fibroblasts with p=0.00097 (p<0.05). The most optimal effect on reducing KGD and ulcer healing in diabetic mice was shown by the administration of B. gymnorrhiza leaf extract dose II (84 mg/kg BW) and dose III (126 mg/kg BW). Thus, the leaves of B. gymnorrhiza have the potential as an ingredient in herbal medicine for diabetes mellitus and diabetic ulcer healing.