PT. Hanil Jaya Steel merupakan perusahaan bergerak dalam bidang besi dan baja khususnya billet kotak persegi panjang, besi bulat dan besi ulir dengan menggunakan proses pembentukan canai panas. Penggunaan mesin secara kontinyu akan mengalami penurunan tingkat kesiapan mesin dalam usaha menjaga tingkat kesiapan mesin agar hasil produksi tetap terjamin akibat penggunaan mesin secara terus-menerus, sehingga dibutuhkan kegiatan pemeliharaan mesin secara baik dan terencana.
Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian yang bersifat statistika deskriptif, dengan mengumpulkan informasi atau data dari setiap hasil perubahan yang terjadi melalui eksperimen secara langsung. Dengan mengambil objek penelitian mesin Flying shear yang didukung oleh pembimbing lapangan yang memiliki bagian manager mekanik yang secara langsung menangani perawatan mesin di rolling mill 3 di PT. Hanil Jaya Steel.
Penjadwalan penggantian pencegahan komponen blade dengan menggunakan metode age replacement yang paling optimal adalah 24 hari atau setelah mesin flying shear memotong sebanyak 17.640 ton dengan tingkat keandalan komponen sebesar 89,87%. Biaya downtime setelah penerapan perawatan pencegahan adalah sebesar Rp. 1.286.530.408,- dari biaya semula yaitu sebesar Rp. 1.469.629.493,-. Sehingga terdapat penghematan biaya sebesar Rp. 183.099.085 atau 12,45%.
Kata kunci: Age Replacement, perencanaan perawatan dan preventive maintenance.
PT. Hanil Jaya Steel is a company engaged in the field of iron and steel, especially rectangular box billets, round iron and screw iron using a hot rolled forming process. The continuous use of the machine will decrease the level of engine readiness in an effort to maintain the level of engine readiness so that the production results are still guaranteed due to the continuous use of the machine, so that the engine maintenance activities are needed well and planned.
The research conducted is descriptive statistical research, by gathering information or data from each outcome of changes that occur through experiments directly. By taking the object of research, Flying shear machines are supported by a field supervisor who has a mechanical manager who directly handles engine maintenance in the rolling mill 3 at PT. Hanil Jaya Steel.
Scheduling of prevention of blade components using the most optimal age replacement method is 24 days or after the flying shear machine cuts 17,640 tons with a component reliability level of 89.87%. The cost of downtime after implementing preventive maintenance is Rp. 1.201.911.238, - from the original cost of Rp. 1.407.304.514, -. So there is a cost savings of Rp. 183.099.085 or 12,45%.
Keywords: Age Replacement, maintenance planning and preventive maintenance