STUDI EKSPERIMENTAL PENGARUH VARIASI LUAS SUDU PADA PLAT DATAR TERHADAP DAYA DAN EFISIENSI PADA TURBIN PELTON

EXPERIMENTAL STUDIES OF THE INFLUENCE OF VARIATION

BLADE AREA ON FLAT PLATE TO POWER AND EFFICIENCY OF PELTON TURBINE

Keterbatasan energi listrik menjadi permasalahan yang paling mendasar di Indonesia. Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) menjadi salah satu pilihan sebagai upaya dalam mengatasi permasalahan tersebut. Turbin pelton adalah salah satu jenis turbin dari PLTMH, pemilihan turbin pelton didasarkan pada harga yang ekonomis dan tidak membutuhkan head yang tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui luas sudu pada plat datar turbin pelton yang memiliki daya dan efisiensi paling optimal.

              Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan memvariasikan Luas  sudu sebesar 30 cm², 40 cm² dan 50 cm² pada turbin pelton. Jumlah sudu sebanyak 8 buah dengan variasi kapasitas air sebesar 0,001854 m3/s, 0,002005 m3/s, 0,002434 m3/s dan 0,003114 m3/s menggunakan nosel berdiameter 25,4 mm dengan jarak semprot 50 mm. Sedangkan untuk mendapatkan daya dan efisiensi pada turbin pelton digunakan variasi pembebanan sebesar 5 kilogram, 10 kilogram, 15 kilogram dan terus bertambah sampai berhenti.

Hasil dari penelitian ini pada variasi luas sudu 30 cm², 40 cm² dan 50 cm². Daya tertinggi terdapat pada variasi luas sudu 50 cm² sebesar 38.678 Watt pada debit 0,003114 m3/s dengan pembebanan 40 kilogram. Dan Efisiensi terbaik pada luas sudu 50 cm² sebesar 48,97% pada debit 0,002005 m3/s dengan pembebanan 15 kilogram.

Limited electrical energy is the most basic problem in Indonesia. Microhydro Power Plant (PLTMH) is one option as an effort to overcome these problems. Pelton  turbine  is one type of turbine from PLTMH, the selection of pelton turbine  is based on an economical price and does not require  a high head. The purpose of this study was to determine the blade area on the flat plate of the Pelton turbine which has the most optimal power and efficiency.

              This study used an experimental method by varying  the blade area by 30 cm2, 40 cm2 and 50 cm2 on the Pelton turbine.  The number of spoons is 8 pieces with water capacity variations  of 0.001854 m3/s, 0.002005 m3/s, 0.002434 m3/s and 0.003114 m3/s using a nozzle with a diameter of 25.4 mm with a spray distance of 50 mm. Meanwhile, to get power and efficiency in the Pelton turbine, loading variations of 5 kilograms, 10 kilograms, 15 kilograms are used and continue to increase until they stop.

The results of this study on the variation of blade area 30  cm2, 40 cm2 and 50 cm2. The highest power is found in the variation in the area  of the 50 cm2 blade of 38,678 Watts at a discharge of 0.003114 m3 / s with a loading of 40 kilograms. And the best efficiency at a blade area of 50 cm2 is 48.97% at a discharge of 0.002005 m3/s with a loading of 15 kilograms.