Anak cerebral palsy memiliki masalah yang kompleks dalam pekerjaan. Selain hambatan fisik yang dimiliki, masyarakat masih meragukan kemampuan yang dimiliki anak cerebral palsy. Maka dari itu, perlu diberikan pelatihan keterampilan membuat boneka pensil agar mereka tidak lagi diremehkan dan bisa hidup mandiri. Keterampilan ini bisa dilakukan oleh semua orang, termasuk anak cerebral palsy dan untuk membuatnya tidak membutuhkan biaya yang besar. Untuk itu model pembelajaran langsung dapat digunakan sebagai alternatif untuk meningkatkan keterampilan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh model pembelajaran langsung terhadap keterampilan membuat boneka pensil pada anak cerebral palsy di SMPLB YPAC Surabaya. Desain Penelitian yang digunakan pre experimental design dengan bentuk rancangan one group pre test-post test design dengan sampel 6 siswa cerebral palsy di SMPLB YPAC Surabaya. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata pre-test adalah 43,75 dan setelah diberikan perlakuan nilai rata-rata adalah 82,6. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan nilai yang signifikan. Nilai Zh = 2,23 lebih besar dari nilai kritis 5% Zt = 1,96, yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga disimpulkan bahwa ada peningkatan dalam keterampilan membuat boneka pensil dengan model pembelajaran langsung bagi anak cerebral palsy di SMPLB YPAC Surabaya.
Kata Kunci : Model Pembelajaran Langsung, Boneka Pensil, Anak Cerebral Palsy
Children with cerebral palsy are exposed to complex problems in carrying out tasks. Beside of physical obstacle, people are also still in doubt about the skills of children with cerebral palsy. Therefore, skill training on pencil doll-making is necessary in order for people to stop underestimating them and for them to live independently. This skill is feasible for anyone, including children with cerebral palsy, and it does not require a big cost. Thus, direct instruction can be used as an alternative to increasing the skill.
This study aims to find out the effect of direct instruction on the pencil doll-making skill in children with cerebral palsy at SMPLB YPAC Surabaya. The Research Design used was pre-experimental design with one group pre-test post-test design involving six students with cerebral palsy at SMPLB YPAC as the samples. The result of this study shows a mean value of pre-test as 43.75, and a mean value after treatment as 82.6. This indicates a significant increase in the value. Zh value = 2.23 is higher than critical value of 5% Zt = 1.96 which rejected Ho and accepted Ha. Thus, it is concluded that there is an increase in the skill of making pencil doll by using direct instruction in students with cerebral palsy at SMPLB YPAC Surabaya.
Keywords: Direct Instruction, Pencil Doll, Children with Cerebral Palsy