TINGKAT KECEMASAN PEMAIN SEPAKBOLA PERSENGA NGANJUK U17 DALAM PERTANDINGAN
Kecemasan dapat diartikan dengan kekhawatiran. Kecemasan dalam pertandingan sepakbola merupakan hal negatif yang muncul dan dirasakan pemain ketika akan menghadapi pertandingan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kecemasan (anxiety) pemain sepakbola Persenga Nganjuk U17 dalam pertandingan Piala Soeratin U17 tahun 2021/2022. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif kuantitatif, karena memberikan gambaran tentang obyek yang diteliti menggunakan populasi dengan format angka. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pemain Persengan Nganjuk U17 yang terdaftar dalam ajang Piala Soeratin U17 tahun 2021/2022. Sampel yang digunakan sebagai penelitian ini adalah berjumlah 28 pemain. Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data atau alat untuk survei ini dilakukan dengan menggunakan prosedur angket atau kuesioner yang diberikan kepada responden atau para pemain Persenga Nganjuk U17 dengan bantuan aplikasi SPSS 26 dan Microsoft Excel 2019. Pengisian kuesioner ini bersifat tertutup. Hasil penelitian pada pemain Persenga Nganjuk U17 dari 28 pemain yang mengisi kuesioner terdapat 23 pemain memiliki tingkat kecemasan dengan klasifikasi agak rendah dan 5 pemain dalam klasifikasi kecemasan agak tinggi. Rata-rata dari nilai skor tingkat kecemasan yaitu 36,57 atau dapat diartikan dalam kategori agak rendah. Simpulan dari penelitian ini adalah terdapat kecemasan pada pemain Persenga Nganjuk U17 dalam pertandingan dengan kategori agak rendah.
Anxiety can be defined as worry. Anxiety in football matches is a negative thing that appears and is felt by players when they are about to face a match. This study aims to determine the level of anxiety (anxiety) of Persenga Nganjuk U17 football players in the U17 Soeratin Cup match in 2021/2022. The research method used is descriptive quantitative research method, because it provides an overview of the object under study using a population with a number format. The population in this study were all Persengan Nganjuk U17 players who were registered in the Soeratin U17 Cup in 2021/2022. The sample used in this study amounted to 28 players. Researchers used data collection techniques or tools for this survey. This survey was carried out using a questionnaire procedure or questionnaire given to the respondents or the players of Persenga Nganjuk U17 with the help of the SPSS 26 application and Microsoft Excel 2019. The filling of this questionnaire is closed. The results of the study on the Persenga Nganjuk U17 players from 28 players who filled out the questionnaire there were 23 players with a rather low level of anxiety and 5 players in a rather high classification of anxiety. The average score of the anxiety level is 36.57 or it can be interpreted in the rather low category. The conclusion of this study is that there is anxiety in the Persenga Nganjuk U17 players in a game with a rather low category