KUALITAS KINERJA LINGKUNGAN DITINJAU DARI IMPLEMENTASI GREEN ACCOUNTING PADA PERUSAHAAN-PERUSAHAAN DI INDONESIA

THE QUALITY OF ENVIRONMENTAL PERFORMANCE ASSESSED FROM GREEN ACCOUNTING IMPLEMENTATIONS IN COMPANIES IN INDONESIA

Penelitian ini didedikasikan untuk membuat deskripsi tentang kualitas kinerja lingkungan ditinjau dari implementasi green accounting pada perusahaan-perusahaan di Indonesia. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data dari karya ilmiah terkait permasalahan penelitian serta dari penelitian sebelumnya. Penelitian ini menggunakan metode analisi berupa literature review dengan bantuan software MAXQDA 2020. Hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa perusahaan yang menerapkan dan melaporkan kinerja lingkungannya atau green performance dalam pelaporan lingkungan atau green accounting di Indoneisa memiliki pengaruh terhadap citra perusahaan di mata para stakeholder perusahaan. Perusahaan yang melaporkan dengan jelas dan benar dapat kinerja lingkungannya dapat membuat para pengguna informasi ini mengetahui performa ekonomi dan lingkungan perusahaan. informasi ini jika dipublikasikan akan memberikan berbagai manfaat sesuai dengan penjelasan pada penelitian ini yaitu kualitas kinerja lingkungan ditinjau dari implementasi green accounting pada perusahaan-perusahaan di Indonesia. Sebagian besar perusahaan di Indonesia hanya memenuhi satu indikator penerapan green accounting saja, yaitu penyajian biaya yang terkait dengan pengelolaan limbah perusahaan dalam laporan keuangan sehingga kinerja lingkungan perusahaan hanya bisa dilihat melalui proyeksi angka-angka dalam konsep akuntansi secara keseluruhan. Kualitas pelaporan kinerja lingkungannya atau green performance dalam pelaporan lingkungan atau green accounting oleh perusahaan-perusahaan di Indonesia masih kurang baik terlihat dari kurangnya pelaporan kinerja lingkungan oleh perusahaan-perusahaan tertentu. Perusahaan-perusahaan yang mencatat kinerja lingkungannya serta mempublikasikan pelaporan tersebut dengan baik dan benar cenderung memiliki citra positif dimata stakeholder.

This study is dedicated to making a description of the quality of environmental performance in terms of the implementation of green accounting in companies in Indonesia. Sources of data used in this study are data from scientific papers related to research problems as well as from previous research. This study uses an analytical method in the form of a literature review with the help of the MAXQDA 2020 software. The results of this study prove that companies that implement and report their environmental performance or green performance in environmental reporting or green accounting in Indonesia have an influence on the company's image in the eyes of company stakeholders. Companies that report clearly and correctly their environmental performance can make users of this information aware of the company's economic and environmental performance. This information, if published, will provide various benefits in accordance with the explanation in this study, namely the quality of environmental performance in terms of the implementation of green accounting in companies in Indonesia. Most companies in Indonesia only fulfill one indicator of the implementation of green accounting, namely the presentation of costs associated with corporate waste management in the financial statements so that the company's environmental performance can only be seen through the projected numbers in the overall accounting concept. The quality of environmental performance reporting or green performance in environmental reporting or green accounting by companies in Indonesia is still not good enough, seen from the lack of environmental performance reporting by certain companies. Companies that record their environmental performance and publish these reports properly and correctly tend to have a positive image in the eyes of stakeholders.reporting by certain companies. Companies that record their environmental performance and publish these reports properly and correctly tend to have a positive image in the eyes of stakeholders.